NOVA.id - Saat ini dunia tengah digemparkan dengan virus Corona. Virus yang berasal dari Wuhan, China ini pun telah memakan korban. Tak cuma itu, virus Corona telah menyebar ke 14 negara di dunia.
Karena hal tersebut, kini kita diharuskan untuk lebih menjaga kesehatan tubuh dengan melakukan hal kecil, salah satunya adalah dengan mencuci tangan.
Mencuci tangan tidak hanya menjaga kebersihan saja, tetapi juga menghindari dari beragam penyakit.
Sayangnya, banyak orang yang masih "asal-asalan" dalam mencuci tangan. Alih-alih menjadi bersih, mencuci tangan malah bisa menimbulkan penyakit.
Ini dia kesalahan cuci tangan yang bikin kita gampang tertular penyakit seperti yang NOVA.id lansir dari Kompas.com.
1. Kurang lama
Penelitian terbaru Michigan State University menemukan bahwa 95 persen orang kurang lama dalam mencuci tangannya sehingga tak efektif membunuh kuman penyakit.
Menurut Pusat Kontrol dan Pencegahan Penyakit AS (CDC), cucilah tangan setidaknya selama 20 detik menggunakan sabun dan air mengalir.
Menurut penelitian, rata-rata orang mencuci tangannya hanya selama enam detik.
15 persen laki-laki dan 7 persen perempuan bahkan tidak mencuci tangan setelah menggunakan kamar mandi.
Baca Juga: Berapa Lama sih Waktu Tepat untuk Mencuci Tangan yang Bersih?
2. Tidak mencuci sela jari
Tanganmu mungkin saja masih kotor jika hanya menaruh sabun di telapak tangan dan membilasnya.
"Kuman senang bersembunyi di bawah kuku jari dan di sela jari. Jadi kita harus membersihkannya dengan baik setiap cuci tangan," ujar Roshini Raj, MD dokter pusat medis New York University.
Pastikan membersihkan sela-sela jari dengan baik untuk menghilangkan kotoran dan mikroba yang tertinggal pada kulit.
Baca Juga: Ups..Ini 5 Kesalahan yang Tak Pernah Disadari Saat Mencuci Tangan, Akibatnya Fatal loh!
3. Tidak mengeringkan tangan dengan baik
Rajin cuci tangan akan menjadi percuma jika kita tak mengeringkannya dengan sempurna. Kuman sangat senang tinggal dan berkembang di permukaan yang lembap.
Meninggalkan kamar mandi dengan tangan yang masih basah akan membuat mikroba berpindah dari permukaan lainnya yang akan kita sentuh setelah itu.
Jika kamu bisa memilih antara tisu atau pengering tangan, gunakan tisu.
Pada penelitian yang dipublikasikan di Mayo Clinic pada 2012, para peneliti menganalisa kebiasaan mencuci tangan sejak 1970.
Tisu kertas di toilet dianggap efektif untuk mengeringkan tangan dengan baik tanpa membiarkan kuman berhamburan.
Namun, jika kamu hanya menemukan pengering tangan, maka pastikan tanganmu benar-benar kering.
Baca Juga: Cegah Penyakit, Ini Waktu dan Cara yang Tepat Mencuci Tangan Menurut Saran Dokter
4. Hanya cuci tangan setelah menggunakan kamar mandi
Kuman berpotensi pindah ke tangan setiap kita memegang sesuatu yang berada di tempat publik. Oleh karena itu, Raj menyarankan kita secara berkala mencuci tangan dalam sehari.
Terutama pada musim dingin dan flu. Di saat cuci tangan tidak memungkinkan, pastikan selalu membawa hand sanitizer.
Produk ini mengandung alkohol setidaknya 60 persen dan efektif membunuh segala jenis kuman.
Baca Juga: Serunya Artika Sari Devi Ajarkan Anak Untuk Selalu Mencuci Tangan
5. Berpikir harus menggunakan air hangat
Air hangat maupun dingin sama efektifnya untuk membersihkan kuman pada tangan. Meskipun pada faktanya, air hangat lebih baik untuk kulit karena mereka lebih mudah dikeringkan.
Studi terbaru oleh para peneliti dari Vanderbilt University di Tennessee menemukan bahwa air dingin bisa mengurangi level bakteri sama seperti air hangat dan bisa mengeringkan dengan baik.
Baca Juga: Rayakan Imlek dan Ulang Tahun Sekaligus, Wijin Dapat Kejutan Romantis dari Gisella Anastasia
Para peneliti mencatat, air hangat terbukti membunuh bakteri pada suhu sekitar 212 derajat Fahrenheit untuk efektif mereduksi patogen. (*)
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Alsabrina |
Editor | : | Alsabrina |
KOMENTAR