“Enggak bisa sembarang sperma yang disemprotkan akan bisa terjadi kehamilan,” ucapnya.
Ivan menegaskan, air tidak bisa menjadi medium untuk sperma bisa hidup.
Di dalam liang kemaluan wanita saja, sperma belum tentu bisa berenang mencapai indung telur untuk proses pembuahan.
Menurutnya, berpikir bahwa perempuan yang berenang di kolam renang yang ada sel spermanya maka akan terjadi kehamilan adalah hal tidak logis.
“Jadi, bisa dikatakan tidak mungkinlah terjadi kehamilan dengan proses yang dikatakan hanya dengan berada di satu kolam renang dengan lawan jenis,” imbuhnya.
Dalam keterangan terpisah, Kepala BKKBN dr.Hasto Wardoyo Sp.OG mengatakan hal serupa.
Baca Juga: 4 Fakta Quaden Bayles, Alami Perundungan hingga Menangis Pilu dan Kabar Hoax Tentang Usia Sebenarnya
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
KOMENTAR