NOVA.id - Meski dilanda rasa takut dan panik karena virus corona, Sarwendah memilih bersikap tenang demi keluarga kecilnya.
Sebelum virus corona masuk ke Indonesia, Sarwendah sudah mencari tahu banyak hal dan tidak tinggal diam.
Sarwendah mengaku sudah melakukan antisipasi sejak dini, seperti memberikan pengertian dan pembelajaran bagi kedua anaknya, Thalia Putri Onsu dan Betrand Onsu.
Menurut Sarwendah, Thalia dan Betrand sudah bisa diajak berdiskusi soal virus corona ini.
"Kalau orang bersin kepegang, takutnya kumannya berpindah. Aku kasih lihat videonya, biar mereka tahu. Tapi aku menjelaskan juga. Bukannya kita sombong atau gimana, tapi kita harus menjaga kehigienisan diri sendiri," kata Sarwendah.
Antisipasi lainnya yang dilakukan Sarwendah adalah dengan meminta keluarga kecilnya untuk waspada dengan cara menjaga kebersihan tubuh, berolahraga, dan menjalani pola hidup yang lebih sehat lagi.
Bukan hanya itu saja, Sarwendah juga memastikan sendiri gizi yang bisa diperoleh keluarga, dengan cara masak dan belanja kebutuhan rumah tangga sendiri.
Bahkan, Sarwendah juga membuat jus sendiri yang mana ramuannya ia dapatkan secara turun menurun.
Thalia dan Betrand juga sering mengonsumsi jus ala Sarwendah sebab aman dikonsumsi untuk anak di atas tiga tahun.
"Lebih baik mencegah dari pada mengobati. Yang pasti, kalau misalnya kita sehat, semua penyakit, nggak harus virus corona, semua virus itu akan bisa ditanggulangi oleh badan kita sendiri," paparnya.
Selain Sarwendah, ada pula kisah Nagita Slavina yang menangis karena mengalami keguguran.
Usai jalan-jalan keliling dunia, Nagita diketahui tengah hamil anak kedua.
Namun, kabar gembira ini tidak berlangsung lama.
Dengan wajah yang masih sayu dan mata yang terlihat habis menangis, Nagita bercerita kalau dirinya dan Raffi sudah senang karena Nagita terlambat datang bulan.
Namun sebelum memeriksakan ke dokter, janinnya sudah tidak ada.
"Udah bikin janji, siangnya aku ada flek. Kata Syahnaz, itu nggak apa. Nah, habis meeting sama kamu (raffi), kan aku meeting lagi. Terus pas aku pipis, kayak (keluar) semuanya. Ya udah aku telepon kamu malam-malam itu," cerita Nagita.
Setelah Raffi pulang syuting, ia pun langsung memeluk Nagita yang sudah terlelap.
Agar lebih pasti, Nagita memerikasakan dirinya ke dokter.
Dokter mengatakan bahwa Nagita keguguran di usia kandungan yang baru sebulan.
Peristiwa ini membuat Nagita menangis sesenggukan di rumah.
Pada saat itu, Raffi tidak berada di rumah. Sebagai gantinya, Rafathar lah yang menemaninya.
"Rafathar ngeliat aku nangis, terus dia nanya, mama sedih, ya? aku tuh tidur duluan, karena dia puk-puk aku sampai aku tidur. Dia tahu aku lagi sedih. Pas dikasih tahu bayinya udah nggak ada, katanya, iya enggak apa-apa, Ma," kata Nagita.
Semua berita tersebut dapat dibaca selengkapnya di Tabloid NOVA edisi 09- 15 Maret 2020, no. 1672.
Selain itu, ada pula pembahasan tentang Syifa Hadju yang menerima ancaman penculikan.
Baca Juga: Kerap Diancam akan Diculik dan Diperkosa, Syifa Hadju Memilih Maafkan Pelaku dan Cabut Laporan
Lebih lanjut, ada juga pembahasan soal jasa peluk dan curhat profesional hingga pintar atur uang yang berkaca dari Bunga Citra Lestari (BCL) siapkan dana kematian.
Tak hanya itu, Tabloid NOVA edisi 1672 juga mengahadirkan ramalan zodiak mingguan untuk mengetahui peruntungan karier, asmara, dan keuangan.
Semuanya terangkum dalam Tabloid NOVA edisi 1672 dan Sahabat NOVA bisa baca selengkapnya di Gramedia.com. (*)
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
Penulis | : | Presi |
Editor | : | Widyastuti |
KOMENTAR