NOVA.id - Salah satu penerbit buku terbesar di Indonesia, Erlangga kembali merilis buku teranyar.
Kali ini, Erlangga mengeluarkan buku yang diperuntukan bagi guru PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini).
Bertajuk 100 Ide untuk Guru PAUD: Observasi, Penilaian, dan Rencana Kegiatan, buku ini merupakan panduan praktis bagi para pendidik PAUD.
Baca Juga: Review Buku Sunny Everywhere: Di balik Kesuksesan Ada Perjuangan
Buku ini berisi berbagai metode pengajaran dalam berbagai kegiatan, seperti observasi, penilaian, dan perencanaan.
Ketiga poin besar itu dijabarkan ke dalam sembilan bagian atau bab.
Sembilan bagian tersebut berisi total 100 ide yang bisa guru PAUD terapkan kepada anak-anak di kelas.
Dikatakan dalam buku ini, sebelum membuat rencana kegiatan, setiap guru PAUD harus melakukan observasi terhadap anak terlebih dahulu.
Buku ini sudah dengan baik memaparkan bagaimana cara melakukan observasi terhadap anak.
Banyak sekali metode observasi yang disajikan.
Baca Juga: Review Film Perempuan Tanah Jahanam Karya Joko Anwar, Penuh Kutukan Iblis!
Bersamaan dengan itu, kita juga akan disuguhkan dengan berbagai saran mengenai cara mengumpulkan dan mendokumentasikan informasi observasi yang dibutuhkan.
Kita tidak akan dipusingkan karena buku ini menyajikan berbagai contoh konkret bagaimana melakukan observasi dengan baik.
Misalnya, buku ini menyarankan agar kita melalukan observasi dengan menggunakan foto.
Baca Juga: Review Nivea Sun Serum, Sunscreen Ringan, Murah, dan Ampuh Kontrol Minyak Berlebih
Tak sampai di situ, kita juga akan disuguhi dengan cara-cara mengambil foto dengan baik.
Lebih lanjut, buku ini bukan hanya sekedar memberikan saran kepada guru untuk melakukan pengajaran kepada murid.
Ternyata, buku ini juga memberikan berbagai ide untuk melibatkan anak secara aktif dalam proses observasi, penilaian, dan perencanaan.
Baca Juga: Awas Spoiler! Ini Review Wu Assassins, Serial Terbaru Iko Uwais
Misalnya, ada beberapa ide, dalam bentuk pembelajaran maupun permainan, yang dapat membuat anak mengembangkan empati dan kemandirian.
Selain itu, kita juga disuguhkan dengan saran-saran mengenai cara melibatkan anak dalam perencanaan topik dan tema agar kebutuhan mereka terpenuhi dan minat mereka terwakili.
Buku ini cukup runtut dalam memberikan informasi.
Baca Juga: Review Film Horor Terbaru Guillermo del Toro: Scary Stories to Tell in the Dark
Setelah menjelaskan berbagai metode observasi di bagian awal buku, kita akan dipandu bagaimana menggunakan hasil observasi tersebut untuk menyusun rencana kegiatan berikutnya.
Saran-saran pembelajaran pada buku ini dirasa juga bisa diterapkan oleh oangtua yang ingin mendidik anaknya di rumah.
Itu karena terdapat beberapa ide pembelajaran berbentuk permainan yang bisa dilakukan oleh anak di rumah.
Baca Juga: Review Menu Terbaru McDonald's Topokki Chicken & Rice dan McSpicy Black Topokki
Meski buku ini dipenuhi 100 ide, penjelasan untuk beberapa ide dirasa kurang begitu lengkap.
Beberapa ide masih dibutuhkan penjelasan tambahan mengenai contoh-contoh konkret yang sesuai, mengingat setiap ide hanya diberi 1-2 halaman saja.
Selain itu, juga terdapat beberapa pengulangan penjelasan dari ide yang satu ke ide yang lain, sehingga kita akan merasa telah membaca bagian ini sebelumnya.
Baca Juga: Lahirkan Anak Ketiga, Ayu Dewi Mengaku Kini Rumahnya Bagaikan Sekolah PAUD
Meski begitu, secara garis besar buku ini sangat cocok untuk para praktisi PAUD dalam melakukan observasi hingga perencanaan kegiatan demi membantu anak memperoleh pengetahuan dan keterampilan yang mereka butuhkan di masa depan. (*)
Penulis | : | Presi |
Editor | : | Widyastuti |
KOMENTAR