Terus aku nangis sambil cerita.
Dia berbaring di ranjang tapi lagi-lagi enggak gubris ucapanku.
DS malah nyalain musik relaksasi, dia mulai usap-usap kepalaku.
Baca Juga: Marak Kasus Pelecehan Seksual, Beberapa Tips Ini Dapat Digunakan Untuk Menolong Mental Penyintas
”Maaf ya, aku usap- usap kepala, itu bagian dari terapi. Soalnya kamu ini kurang figur ayah. Anggap aja aku ini ayah kamu,” katanya.
Aku hanya diam dan mengiyakan.
Terus dia usap punggungku, dia minta aku berbaring, aku seakan dihipnotis sampai aku ketiduran.
Penulis | : | Siti Sarah Nurhayati |
Editor | : | Widyastuti |
KOMENTAR