Untuk itu, teknisi mesin pabrik pun tetap beraktivitas seperti biasa.
Meski demikian, semenjak pandemi dinyatakan telah menjangkiti negeri ini, aturan di dalam pabrik Danone-AQUA semakin diperketat.
Bahkan sebelum kaki para karyawan masuk ke lokasi bekerja, berbagai tahapan harus terlebih dahulu mereka jalani.
Suhu tubuh diukur, sepatu disemprot dengan cairan disinfektan, dan sebelum mulai bekerja, semua wajib mencuci tangan menggunakan sabun.
Lalu tak hanya kebersihan, jarak aman juga dipraktekkan di dalam pabrik, minimal dua meter jauhnya, dengan panduan garis dan titik untuk jarak aman berdiri.
Raden Achmad Hidayat Arrizki, salah seorang teknisi mesin di salah satu pabrik Danone-AQUA di kawasan Ciherang, Jawa Barat, menyatakan kesiapannya bekerja.
“Menghadapi kondisi seperti ini, rasa khawatir tentu ada. Tetapi saya yakin, asalkan semua aturan kebersihan dan kesehatan yang ketat tetap ditaati, maka risikonya akan semakin berkurang,” ujar Achmad.
Penulis | : | Dionysia Mayang Rintani |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR