3. 10% untuk Emerjensi
Karena adanya pandemi corona, banyak kebutuhan-kebutuhan yang bersifat emerjensi atau tak terduga, sehingga kita memerlukan dana darurat.
Sebagian dari kita mungkin tidak berpendapatan utuh saat pandemi corona ini, yang menyebabkan kita sulit memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Maka dari itu, penting bagi kita untuk menyiapkan dana darurat sebanyak 10% dari pendapatan agar kita bisa siap menghadapi situasi yang tak terduga.
"Jadi 10% ini adalah untuk yang sifatnya emerjensi atau darurat untuk kesiapan kita agar kita nggak terlalu bingung atau panik," papar Erlina.
Baca Juga: Pintar Atur Uang, Ternyata Dana Darurat Lebih Penting daripada Investasi, Kenapa?
4. 10% untuk Religi
Alokasi yang berikutnya adalah yang berkaitan dengan Ramadan.
Erlina menyarankan agar kita mengalokasikan sebanyak 10% dari total pendapatan kita.
Anggaran tersebut bisa kita pakai untuk membayar zakat fitrah maupun mengirim bingkisan Ramadan kepada teman-teman kita.
Baca Juga: Shopee dan Baznas Berikan Layanan Zakat Online Demi Cegah Penularan Covid-19, Ini Caranya!
Source | : | Nova |
Penulis | : | Presi |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR