NOVA.id - Sebagai sebuah kota megapolitan, biaya hidup di Jakarta tentu pasti lebih mahal dibanding daerah-daerah lain di Indonesia.
Untuk makan saja bisa menghabiskan uang berkali-kali lipat lebih banyak dibanding dengan daerah lain di sekitarnya.
Apalagi biaya tempat tinggal dan membeli rumah.
Baca Juga: Boros Belanja Skincare? 5 Cara Pintar Atur Uang Ini Bikin Lebih Hemat
Yang mengejutkan, ternyata harga rumah di Jakarta lebih mahal dibandingkan rumah-rumah di beberapa kota megapolitan dunia.
Seperti di New York, Tokyo, dan Singapura.
Padahal 3 kota tersebut terkenal dengan biaya hidup yang sangat tinggi.
Mengutip Kompas.com, berdasarkan rasio perhitungan harga rumah terhadap pendapatan, Denpasar berada di nomor 9 dan Jakarta di nomor 11.
Sedangkan New York di posisi 14 dan Singapura 15.
Seperti yang diketahui, biaya hidup di Bali juga tidaklah murah.
Apalagi Bali kini menjadi salah satu pusat wisata favorit turis dunia.
Ternyata ada penyebab mengapa dua kota besar ini bisa masuk dalam daftar tersebut dan mengalahkan kota-kota megapolitan di dunia lainnya.
Salah satunya adalah karena birokrasi yang sulit.
Baca Juga: Cara Ajari Anak agar Bisa Pintar Atur Uang sejak Kecil, Simak Tahapannya!
"Jika para pengembang ingin memenuhi kebutuhan pasar dengan membangun properti tertentu, mereka harus membayar kompensasi dengan harga tinggi.
Ongkos birokrasi tinggi ini yang menyebabkan harga rumah demikian mahal dan terus naik," ujar Executive Director Jakarta Property Institute Wendy Haryanto, dilansir Kompas.com.
Bagaimana Sahabat NOVA? Masih ingin memiliki rumah di Jakarta dan Denpasar?
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ratih |
Editor | : | Alsabrina |
KOMENTAR