NOVA.id - Nama Anji beberapa hari ini viral lantaran sebuah foto jenazah pasien corona.
Foto tersebut diambil oleh fotografer Joshua Irwandi yang diutus oleh National Geographic.
Hasil karya Joshua kemudian diunggah ke akun sosial media pribadinya.
Hal inilah yang menuai kritik dari mantan personel Drive tersebut.
Anji secara blak-blakan mengungkapkan kejanggalan yang ia temukan.
"Tiba-tiba secara berbarengan foto ini diunggah oleh banyak akun-akun ber-follower besar, dengan caption seragam," tulis Anji.
"Sebagai orang yang familiar dengan dunia digital, buat saya ini sangat tertata.
Seperti ada KOL (Key Opinion Leader) lalu banyak akun berpengaruh menyebarkannya. Polanya mirip. Anak Agency atau influencer/buzzer pasti mengerti," imbuhnya.
Anji merasa janggal lantaran fotografer diperbolehkan masuk ruangan pasien sedangkan keluarga pasien tidak.
Sayangnya postingan Anji yang memuat kritik itu kini telah dihapus.
Tak lama, banyak profesional fotografer maupun tenaga medis yang dengan tegas melawan argumen Anji.
Sabar meladeni hujatan banyak orang, Anjii akhirnya meminta maaf melalui cuitannya.
"Ini adalah tentang perbedaan sudut pandang. Saya membaca viralnya foto Joshua Irwandi dari banyak akun besar dengan pola caption yang seragam," tulisnya.
"Sebagai catatan tambahan, saya tidak (pernah) mendiskreditkan profesi Fotografer, juga foto Joshua.
Dalam caption di IG, saya menyuarakan hal-hal yang menurut saya janggal.
Jika terjadi kesalahan asumsi dalam memahami kalimat saya, saya minta maaf," imbuhnya.
Hingga kini perdebatan di akun sosmed Anji masih berlangsung.
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Source | : | Twitter,Tribun Seleb |
Penulis | : | Ratih |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR