Melansir MD Anderson, gula juga dapat berkontribusi dalam meningkatkan berat badan.
Kelebihan berat badan atau obesitas termasuk faktor penyebab kanker.
Kendati gula bisa berbahaya bagi tubuh, orang tetap membutuhkan gula dalam jumlah kecil untuk menunjang kinerja organ vital.
Menurut Kementerian Kesehatan, batas aman konsumsi gula bagi orang tanpa masalah kesehatan adalah 200 kkal, setara dengan empat sendok makan atau 50 gram gula per hari.
Namun, kita perlu cermat menyikapi takaran gul, pasalnya, gula juga bisa ditemukan dalam sumber makanan lain seperti es krim, biskuit, roti, saus, sampai makanan yang diawetkan.
Gula acapkali tidak ditulis sebagai gula dalam deretan komposisi makanan.
Namun, menggunakan nama pemanis buatan seperti fruktosa, laktosa, sukrosa, maltosa, glukosa, sampai dekstrosa.
Gula alami seperti madu sampai sirup maple yang disebut berkhasiat untuk kesehatan juga memiliki kalori yang tinggi seperti gula biasa.
Agar kecukupan gula terpenuhi tanpa khawatir mengonsumsi makanan penyebab kanker, kita bisa mengonsumsi buah segar setiap hari dan hindari segala bentuk pemanis buatan. (*)
Artikel ini telah tayang di GridStar.id dengan judul Diderita Mendiang Chadwick Boseman, Waspada 5 Makanan dan Minuman Favorit Sejuta Umat Ini Ternyata Bisa Memicu Kanker Usus, Apa saja?
Penulis | : | Tiur Kartikawati Renata Sari |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR