NOVA.id - Belum lama ini beredar video dari seorang pria bernama Gideon Tengker yang mengaku sebagai ayah biologis Nagita Slavina.
Video itu berisi curhatan Gideon Tengker tentang anak-anaknya, termasuk Nagita Slavina.
Gideon Tengker mengungkapkan curhatan tersebut dalam 10 poin utama, salah satunya adalah ia tak bisa bertemu dengan cucunya, Rafathar.
Baca Juga: Jarang Lakukan Ibadah Salat, Raffi Ahmad Kena Sindir Nagita Slavina
Selain itu, Gideon juga mengatakan bahwa anaknya sengaja menjebloskan dirinya ke rumah sakit jiwa.
Unggahan tersebut pun menjadi viral di media sosial dan sampai juga di telinga Nagita Slavina dan ibundanya, Rieta Amalia.
Oleh karena itu, lewat video Youtubenya, Rabu (02/09), Nagita Slavina, Rieta Amalia, dan Raffi Ahmad angkat bicara.
Baca Juga: Candaan Iis Dahlia Seolah Sudutkan Ayu Ting Ting, Umi Kalsum Meradang: Jaga Suami Anda ya
Dalam video itu, Nagita menyebut bahwa akun tersebut memang benar adalah milik Gideon, ayahnya.
Nagita dan ibunya juga mengatakan bahwa Gideon Tengker tengah mengidap suatu penyakit.
"Satu hal memang papa (Gideon) sakit dan sudah didiagnosa sejak aku kecil dari aku SD," ucap Nagita Slavina.
"Ada gangguan syaraf di otak kalau nggak salah," timpal Rieta Amalia.
Meski tak menyebut secara gamblang nama penyakitnya, Nagita mengatakan bahwa ayahnya itu harus rutin minum obat.
"Memang ada yang jaga dan cerita papah beberapa bulan belakangan ini tidak mau minum obat, yang menjadikan sekarang banyak hal yang mungkin kayak gini," jelasnya.
Baca Juga: Anak Bosan Makan Menu Rumahan? Ini Cara untuk Menyiasatinya
Bicara soal inti permasalahan, Nagita Slavina menegaskan dirinya tak bisa memberikan keterangan 10 poin Gideon Tengker di media sosial karena privasi.
"Ya banyak kejadian dan masalah internal, tapi nggak perlu dijelasin, karena sifatnya privasi. Tapi yang jelas minta doanya," ungkap Nagita Slavina.
Selain itu, Nagita Slavina juga menjelaskan alasan mengapa Gideon belum bisa bertemu dengan anak atau cucunya.
"Dalam kondisi papah sakit ini untuk bertemu dengan anak kan kurang baik. Jadi emang bukannya nggak boleh, tapi dalam keadaan emosi yang mungkin naik turun ya kalau ketemu anak-anak kan rasanya sulit," jelas Nagita.
"Jadi mohon dimengerti mohon dipahami, mudah-mudahan penjelasan dari kita bisa mewakili semuanya. Yang penting kita meredam pemberitaaan supaya nggak ngalor ngidul," sambung Raffi Ahmad.
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)
Source | : | YouTube,tribunnews |
Penulis | : | Presi |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR