Masalah ini sudah menjadi perhatian khusus bagi SOS Children’s Villages sejak awal pandemi covid-19.
Sebagai sebuah organisasi nirlaba yang aktif dalam pemenuhan hak-hak anak, SOS Children’s Villages mengasuh dan membina lebih dari 5.500 anak yang telah atau terancam kehilangan pengasuhan orang tua di Indonesia.
Sedangkan, jumlah remaja yang saat ini sedang persiapan menuju kemandirian ada sebanyak 2.584 remaja, dengan lebih dari 200 di antaranya di usia yang menempuh pendidikan tinggi untuk siap bekerja.
Baca Juga: Terus Beri Layanan Terbaik untuk Nasabah, Allianz Utama Catat Pertumbuhan pada 2019
Berdasarkan assessment yang telah dilakukan, ada sebanyak 100 remaja yang saat ini tidak bekerja, sebagian dari mereka karena dirumahkan akibat pandemi.
Melihat kondisi ekonomi saat ini, sangat penting untuk membantu persiapkan anak-anak dengan ketrampilan yang mumpuni agar bisa bersaing di dunia kerja.
Mereka berasal dari lingkungan dan budaya yang berbeda-beda yang tersebar di 11 kota Indonesia, dari Aceh hingga Flores.
Baca Juga: Allianz eAZy Cover, Bikin Kita Lebih Mudah dan Aman Beli Produk Asuransi
Penulis | : | Dionysia Mayang Rintani |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR