NOVA.id - Banyak yang menyebut bahwa menelan biji buah, seperti jambu bji bisa menyebabkan penyakit usus buntu.
Benarkah anggapan tersebut?
Melansir WebMD dari Kompas.com, rupanya benda asing, termasuk makanan bukanlah penyebab langsung dari radang usus buntu.
Baca Juga: Miris! Mantan Pengawal Selebriti Ini Alami Hal Menyedihkan Pasca Operasi Usus Buntu
Diketahui, makanan yang tidak hancur dalam proses pencernaan hanya bisa menyumbat usus buntu.
Kondisi ini, dalam jangka waktu panjang, memang bisa menyebabkan penyakit usus buntu.
Pasalnya, ketika usus buntu tersumbat, bakteri dapat berkembang biak di dalamnya.
Baca Juga: Wajib Lakukan Imunisasi Walau Pandemi Melanda, Ini Cara Amannya
Hal ini dapat menyebabkan pembentukan nanah dan pembengkakan yang dapat menyebabkan tekanan menyakitkan di perut.
Dengan begitu, jambu biji atau biji buah yang sulit dicerna bisa saja menjadi penyebab tidak langsung dari penyakit usus buntu.
Namun, angka kejadian usus buntu yang disebabkan oleh sumbatan biji buah dilaporkan sangat sedikit.
Omer Engin dkk yang dipublikasikan Asian Pacific Journal of Tropical Biomedicine (APJTB) pada 2011 menunjukan bahwa sebagian besar orang pernah makan biji buah dan pada umumnya tidak mengembangkan radang usus buntu.
Biji buah yang ditelan pada umumnya dapat dikeluarkan dari tubuh secara alami karena sistem pencernaan manusia sudah punya cara khusus untuk melumatkan makanan yang dimakan.
Meski begitu, biji buah memang bisa menjadi penyebab penyumbatan usus buntu dan mengembangkan peradangan. Tapi, jumlah kejadian usus buntu tersebut terbilang sangat sedikit.
Baca Juga: Begini Penjelasan Ahli Gizi Soal Viralnya Kisah Bocah Alami Usus Buntu Karena Hobby Makan Seblak
Sebuah studi pada 1998 yang dikutip oleh Omer Engin, Brard RW dkk menunjukan hanya ada 1 kasus usus buntu yang disebabkan biji buah dari total 1.409 kasus.
Hasil itu berarti hanya ada 0,07 persen kejadian usus buntu yang disebabkan oleh menelan biji buah.
Sementara, dalam penelitian yang dilakukan Balch CM & Silver D pada 1971, biji buah hanya ditemukan di 1 di antara 1.969 bahan usus buntu atau memiliki persentase kajadian 0,05 persen.
Baca Juga: Tumbuh Seperti Jaringan Otak Manusia, Dokter Temukan Tumor Saat Operasi Usus Buntu Perempuan Ini
Jadi, secara teknis seseorang sebenarnya tidak akan terkena usus buntu hanya karena makan sesuatu.
Peradangan usus bisa terjadi jika ada penumpukan banyak makanan yang tidak hancur dalam usus buntu.
Tak ada salahnya juga kita mencegah usus buntu dengan menghindari terlalu sering makan makanan yang sulit dicerna.
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Presi |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR