NOVA.id - Sensasi yang dilakukan Barbie Kumalasari tak pernah ada habisnya.
Sebelumnya ia sempat membuat heboh dengan pergi dari Indonesia ke Amerika menggunakan pesawat hanya memakan waktu 8 jam.
Kali ini ibu dari Barbie Kumalasari mengungkapkan kebiasaan aneh dari putrinya saat kecil.
Baca Juga: Sepi Job Gegara Pandemi, Barbie Kumalasari Jual Rugi Berlian dan Mobil Mewah Senilai Miliaran Rupiah
Hal itu diungkapkan Dela saat menjadi bintang tamu bersama Barbie Kumalasari di tayangan Rumpi yang diunggah di kanal YouTube TRANS TV, Kamis (12/2019).
Mulanya, pembawa acara Feni Rose sempat membahas tentang ketenaran Barbie Kumalasari akhir-akhir ini.
Ia pun menyinggung nama panggilan Barbie Kumalasari saat masih kecil.
"Manggilnya Sari ya?" tanya Feni Rose.
"Sari, nama kecil," kata Dela.
Feni Rose kemudian bertanya pendapat Dela soal nama Barbie Kumalasari.
"Mama, apa pendapat mama sekarang namanya Barbie Kumalasari?" tanya Feni Rose.
"Nama ngetopnya dia kali ya," tutur Dela.
Dela membeberkan bahwa putrinya dulu suka minum dengan botol susu hingga umurnya menginjak 7 tahun.
Fakta tersebut sontak membuat Feni Rose terkejut.
"(Barbie Kumalasari) senengnya ngedot, sampe (umur) 7 tahun," ungkap Dela.
"Makanya kayak Joker ya bibirnya," sahut Barbie Kumalasari.
Tak hanya itu saja, sang ibu juga mengungkapkan cerita menarik lainnya tentang Barbie Kumalasari.
Barbie Kumalasari disebut punya kebiasaan cukup unik saat masih kecil.
Istri Galih Ginanjar itu ternyata kerap memakan tembok saat dirinya masih kecil.
View this post on Instagram
"Makan tembok, itu tembok dicongkel-congkel entar dimakanin," ungkap Dela.
"Jadi, kalau dipanggil dia diem aja mojok 'Sari Sari' gitu nggak tahunya dia udah makanin (tembok)," lanjutnya.
Barbie Kumalasari pun tertawa mendengar cerita masa kecilnya yang diungkapkan oleh sang ibu.
"Enak tau. Tembok (sampai) bolong gitu tembus," tutur Barbie. (*)
Artikel ini telah tayang di wartakotalive.com dengan judul TERUNGKAP Masa Kecil Barbie Kumalasari Dianggap Aneh Sang Ibunda: Makan Tembok, Dicongkel-congkel
KOMENTAR