“Dari tiga pilar ini, yang paling penting, yang paling mendominasi adalah psikologi, gitu. Jadi, di dalam trading ini, itu kenapa banyak orang yang gagal, ibaratnya, ya, itu karena mungkin mereka punya teknik yang bagus, mungkin mereka punya manajemen yang bagus, tetapi mental mereka, tuh, berantakan.”
“Kita kenalin dulu bisnisnya, kita pelajari basic tekniknya dulu. Maksudnya apa, dari segi teknik me-manage uangnya seperti apa. Terus, teknik analisanya. Kita harus paham dulu, nih. Sebelum kita paham, kita jangan terjun. Dan yang ketiga, kita coba dulu di virtual money atau demo account. Jangan langsung terjun ke bisnis real. Kita jangan langsung terjun ke investasi Forexnya langsung gitu, pakai duit beneran.”
OctaFX menyediakan semua kapasitas pendidikan dan perdagangan untuk program ini.
Baca Juga: Pintar Atur Uang Investasi Saat Pandemi Covid-19, Kuncinya Hanya Ini!
Perusahaan bertujuan untuk memberikan semua pengetahuan dan perangkat lunak yang diperlukan untuk melakukan trading Forex dari rumah dan menghasilkan uang di pasar dunia kepada semua orang kapan saja.
Portal daring layanan mencakup sejumlah besar panduan, strategi, dan materi analisis yang diperbaharui secara waktu nyata.
Selain itu, OctaFX secara rutin mengadakan webinar dan sesi perdagangan daring bersama pakar trading regional dan dunia.
Baca Juga: Akibat Virus Corona, Bos Djarum Kehilangan Sebagian Kecil Hartanya Sejumlah Rp71 Triliun
Acara semacam ini menawarkan pengalaman perdagangan kelas atas kepada lebih dari tiga juta pengguna, di desktop maupun di perangkat seluler.
OctaFX memenangkan penghargaan Best Forex Broker Asia 2020 dan telah berhasil membawa pulang lebih dari 30 penghargaan lainnya sejak didirikan.
Perusahaan juga memiliki kampanye promosi global dan lokal yang saat ini sedang berlangsung untuk para trader mereka dengan hadiah berupa uang tunai maupun produk-produk luar biasa lainnya.
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)
| Penulis | : | Dionysia Mayang Rintani |
| Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR