Selain memperhitungkan kebutuhan sehari-hari, sangatlah penting untuk mengantisipasi keperluan yang sifatnya tidak terduga dan berbiaya besar seperti ketika sakit, mengalami musibah, dan sebagainya.
“Belum lama ini saya kena usus buntu. Ini agak mengejutkan karena pertama kalinya saya dirawat di rumah sakit, apalagi sampai harus dioperasi,” cerita Asoka.
“Dan, saya tidak menyangka kalau biayanya waktu itu mencapai 72 juta,” tambahnya.
Baca Juga: Pintar Atur Uang ala Iqbaal Ramadhan: Nabung di Depan, Bukan Sisaan
“Di saat-saat darurat seperti itu tuh asuransi penting banget. Setidaknya kita nggak bingung karena biaya perawatan yang besar, jadi nggak panik pas bayar dan pastinya nggak mengganggu keuangan.”
Cerita dari Asoka Remadja tersebut mengajarkan tentang pentingnya cerdas dalam mengatur keuangan dan tidak hanya memperhatikan kebutuhan jangka pendek sehari-hari, tetapi juga memperhitungkan biaya-biaya dadakan.
Kebutuhan tak terduga yang paling umum terjadi adalah seputar kesehatan, terutama ketika diperlukan biaya lebih untuk penanganan medis seperti rawat inap, tindakan operasi, biaya dokter, dan seterusnya.
Baca Juga: Liburan Akhir Tahun Batal, Ini 4 Cara Pintar Atur Uang untuk Alihkan Dananya
Penulis | : | Dionysia Mayang Rintani |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR