NOVA.id - Tahun Baru Imlek atau yang dikenal dengan nama lain Sin Cia jatuh tepat pada 12 Februari 2021.
Beberapa pusat perbelanjaan mulai terlihat bersolek untuk menyambut Imlek.
Wajah mal berubah makin cantik karena penuh dengan warna merah.
Baca Juga: Kerabat Kerja Gandeng Ifan Ohsi dan Keluarkan Lagu Baru: Semua akan Berakhir
Tidak terkecuali Mal Taman Anggrek. Setiap sudut mal tak luput dari ornamen-ornamen khas tahun baru masyarakat keturunan Tionghoa itu. Salah satunya lampion berwarna merah menyala.
Manager Advertising and Promotion Mal Taman Anggrek Elvira Indriasari menuturkan, pada tahun baru kerbau logam kali ini, Mal Taman Anggrek mengusung tema Prosperous New Year.
Dekorasi lampion merah hingga ikon barongsai dihadirkan sejak 28 Januari hingga 21 Februari 2021.
Baca Juga: Pos Bloc: Gedung Kantor Pos Pasar Baru yang akan Dialihfungsikan Jadi Ruang Kreatif Publik
Pengunjung mal bisa berburu foto dengan dekorasi lampion di Center Atrium. Dipastikan intagramable, cantik dan menarik.
Lalu, jangan lupa untuk unggah fotonya di feed Instagram dengan hashtag #doubleangpaoMTA. Bagi pengunjung yang beruntung bakal dapat tambahan angpao.
Lantas, mengapa mal memilih lampion sebagai dekorasi? Elvira mengatakan, dari maknanya, lampion dipercaya sebagai simbol pengharapan yang penuh keberuntungan, rejeki, dan kebahagiaan.
Baca Juga: MS Glow Buka Kesempatan Kerja Bagi Para Penyandang Disabilitas
Selain bentuknya yang cantik, lampion juga berfungsi sebagai pelindung sehingga dapat mengusir kekuatan jahat.
Di lain sisi, lampion itu merupakan tradisi kuno yang tidak lekang oleh waktu. Rumah, tempat publik, hingga rumah ibadah banyak yang dihias menggunakan lampion.
Nah, puas berfoto dengan lampion-lampion, saatnya mengisi perut supaya energinya kembali penuh.
Baca Juga: Bikin Lebih Tenang, Prudential Indonesia Luncurkan Program Santunan Rawat Inap Pasca Vaksin
Untuk urusan makanan tidak perlu khawatir.
Beragam kudapan khas Imlek cukup menggiurkan bisa ditemui di Mal Taman Anggrek.
Imlek tak melulu kue keranjang. Banyak jenis kuliner yang siap menggoyang lidah.
Baca Juga: Mainland Cheese, Keju Premium yang Lezat dan Sehat dari Selandia Baru
Pertama, Yu Sheng yang ditawarkan Din Tai Fung di lantai 3.
Salah satu jenis makanan pembuka yang biasanya disajikan pada hari ketujuh di bulan pertama kalender Imlek. Komposisi kuliner yang satu ini terdiri dari saus, ikan, dan sayuran.
Menurut tradisi, ketika Yu Sheng diaduk lalu diangkat tinggi di atas piring diyakini semakin tinggi pula keberuntungan yang akan didapatkan.
Kuliner kedua yakni kue lapis legit yang bisa ditemui di Eaton lantai dua.
Konon, siapa yang memakan kue ini akan memiliki rejeki dan kelimpahan berlapis.
Percaya atau tidak, itu bergantung dari preferensi orang masing-masing, ya. Kuliner ketiga, ada? Ada! Kuliner berikutnya yang wajib dicicipi yakni kuotie.
Baca Juga: Beri Kebaikan untuk Masyarakat, Sasa Tepung Bumbu Bervitamin Diluncurkan
Pengunjung bisa menemui kuotie di Kuotie Legend, Lima-Lima di lantai empat.
Kuotie memiliki bentuk seperti uang kuno Cina di masa lampau yang melambangkan kemakmuran dan kesejahteraan.
Rasanya? Siap-siap dibikin pengin nambah lagi lho!
”Masih kurang refrensi kulinernya? Ada kuliner lain seperti Bakpau A1 dan Bee Cheng Hiang. Keduanya bisa dinikmati di The Kitchen Area di Ground Floor,” paparnya.
Lihat postingan ini di Instagram
Di momen tahun baru, Mal Taman Anggrek juga ingin berbagi keberuntungan kepada pelanggan setianya.
Pelanggan bisa mengikuti Festive Cashback dengan mendapatkan lucky angpao cashback sebesar tambahan bonus sebesar 50 persen. Caranya dengan membeli voucher minimal Rp 100 ribu.
Di kondisi pandemi, Imlek di rumah saja menjadi keputusan bijak.
Baca Juga: MS Glow Buka Kesempatan Kerja Bagi Para Penyandang Disabilitas
Karena itu, mal menyediakan layanan pesan antar kepada pelanggan yang disebut click collect deliver (CCD).
Mal siap menerima pesanan ke berbagai toko di mal. Hanya dengan satu kali pesanan dan delivery. Caranya tinggal klik di link bio Instagram Mal Taman Anggrek.
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)
Penulis | : | Tentry Yudvi Dian Utami |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR