“Berbagai nutrisi ini sangat krusial bagi tubuh, akan tetapi tidak selalu bisa dipenuhi dari asupan makanan sehari-hari,” jelas dr. Sylvia.
Hal ini cukup menjadi tantangan, terutama bagi beberapa orang dan anak-anak yang sulit mencerna sayur dan buah secara utuh dalam jumlah besar setiap harinya.
“Bagi keluarga yang perlu memenuhi asupan nutrisi alaminya tetapi memerlukan metode yang lebih praktis, produk-produk yang memiliki standar clean label tentunya dapat menjadi alternatif yang ideal dan minim risiko untuk kesehatan di masa mendatang,” lanjutnya.
Baca Juga: Redakan Nyeri Menstruasi Hanya dengan Dua Buah Ini, Mudah Sekali Dibuat di Rumah!
Sejauh ini, proses edukasi yang dilakukan oleh Re.juve kepada konsumen selalu konsisten menggandeng para pembicara dari pakar di bidangnya serta praktisi yang relevan sebagai pemateri.
Tujuannya, agar konsumen mendapatkan informasi yang berimbang tentang nutrisi alami, kesehatan, serta tips-tips yang bisa diterapkan secara praktis.
Selain itu, sebagai bagian dari penerapan nilai transparansi, Re.juve berencana untuk membuka kembali program factory visit setelah pandemi usai.
Richard menambahkan, “Memberikan edukasi dan informasi praktis yang bisa diterapkan oleh konsumen dalam kehidupan sehari-hari merupakan pengejawantahan dari visi kami brand with integrity, termasuk tentunya mempelopori penerapan konsep clean label ini.”
“Kami juga berharap bahwa masyarakat dapat lebih bijak dalam memilih produk apa saja yang baik untuk dibeli dan dikonsumsi terus tergerak untuk memenuhi kebutuhan nutrisi alaminya melalui buah dan sayur segar maupun produk-produk yang memenuhi standar clean label,” pungkasnya.
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)
Penulis | : | Dionysia Mayang Rintani |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR