2. Vaginitis
Vaginitis adalah infeksi bakteri atau jamur yang menyebabkan peradangan pada vagina.
Gejala lainnya yang mungkin muncul selain nyeri adalah keluarnya cairan berbau dan rasa gatal.
Untuk infeksi bakteri, dokter kemungkinan akan meresepkan antibiotik, sementara untuk infeksi jamur, dokter mungkin akan meresepkan obat antijamur.
Banyak kasus perempuan baru akan mengetahui kondisi infeksi setelah melakukan pemeriksaan ginekologi rutin.
Baca Juga: Stop Pakai Pembersih Kewanitaan, Begini Cara Jaga Kebersihan Miss V yang Benar
3. Vaginismus
Ini adalah kondisi di mana otot antara lubang vagina dan anus menegang tanpa disengaja.
Vaginismus bisa menyebabkan penetrasi menjadi lebih sulit dan menimbulkan rasa sakit selama atau sesudah berhubungan intim.
Beberapa pilihan pengobatan yang bisa dijalani antara lain terapi fisik, biofeedback, dilator vagina, hingga psikoterapi perilaku.
Baca Juga: 4 Bahaya yang Mengintai Kesehatan Miss V Jika Sering Bercinta di Dalam Air
View this post on Instagram
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ratih |
Editor | : | Alsabrina |
KOMENTAR