Beberapa karangannya bertema pendidikan untuk perempuan, seperti "Betapa pentingnya Anak Perempuan Bersekolah"; "Tak Perlukah Ditambah Sekolah Gadis di Sumatra?"
Selain pendidikan formal di zaman pemerintahan Belanda, pada masa Jepang Selasih juga mengikuti Sekolah Tinggi Pendidikan zaman Jepang atau Jo Kien Sihan Gakko pada sekitar tahun 1943-1944 di Padang Panjang.
Sariamin juga pernah mengikuti pendidikan di sekolah Samilussalam kepunyaan Ja'afar Jambek di Bukit Tinggi.
Baca Juga: Profil SK Trimurti: Dari Guru Jadi Jurnalis Perempuan Pertama Indonesia
Sekolah inilah yang menjadikan Sariamin dekat dengan agama Islam dan kemudian menjadi pengurus organisasi Islam yang aktif.
Karya Sariamin Ismail
Karya-karya berikut ada yang sudah diterbitkan dan ada yang belum diterbitkan.
Beberapa di antara karya Sariamin Ismail atau Selasih adalah sebagai berikut:
Baca Juga: Profil Marie Thomas, Dokter Perempuan Pertama di Indonesia yang Masuk Google Doodle Hari Ini
View this post on Instagram
KOMENTAR