NOVA.id - Di masa pandemi ini, sangat sulit untuk berkenalan dengan orang baru.
Akibatnya, banyak orang memilih dating apps atau aplikasi kencan untuk mencari jodoh.
Namun seringkali ditemui kasus penipuan dari aplikasi kencan yang merugikan perempuan.
Baca Juga: Cara Menolak Ajakan Kencan Secara Sopan Agar Tak Menyakiti Perasaan
Nah salah satu pencegahan agar kita terhindar dari kekerasan dalam aplikasi kencan adalah menggunakan aplikasi kencan ramah perempuan.
Berikut beberapa aplikasi kencan ramah perempuan yang bisa dicoba:
1. Bumble
Aplikasi yang identik dengan warna kuning ini didirikan oleh Whitney Wolfe Herd pada tahun 2014.
Konsep yang diusung Bumble ini menarik sekali lo, Kawan Puan!
Pasalnya Bumble memberikan kesempatan pada perempuan untuk memulai komunikasi terlebih dahulu dengan laki-laki.
Seperti yang dilansir dari laman Bumble, para pengguna laki-laki hanya diberikan waktu 24 jam untuk membalas pesan tersebut, sebaliknya jika perempuan tidak kunjung mengirimkan pesan dalam waktu 24 jam maka match akan otomatis hilang.
Selain itu Bumble juga bisa dikatakan aman untuk pengguna perempuan, karena aplikasi kencan ini mempunyai fitur verifikasi profil.
Proses verifikasi profil ini dilakukan dengan swafoto, sehingga bisa menghindari para penggunanya khususnya perempuan dari aksi penipuan.
Verifikasi dilakukan langsung oleh tim Bumble.
Pengguna hanya perlu menunggu selama beberapa menit saja untuk bisa mendapatkan hasil verifikasinya.
Baca Juga: Pasang Status Sudah Divaksin, 49% Lajang Lebih Mudah Dapat Match di Aplikasi Kencan
View this post on Instagram
2. Coffee Meets Bagel
Aplikasi kencan ini menggunakan istilah makanan dan minuman yang kerap kali ditemukan di coffee shop, tempat orang-orang biasa berkencan.
Menurut laman Pitchbook, Coffee Meets Bagel ini didirikan 3 perempuan bersaudara, Arum, Dawoon dan Soo Kang pada tahun 2012.
Aplikasi kencan Coffee Meets Bagel ini hampir sama dengan Bumble, yaitu fokus pada preferensi perempuan.
Selain itu, Coffee Meets Bagel dibuat dengan tujuan untuk menekankan kecocokan (matches) yang berfokus pada kualitas daripada kuantitas.
Di Coffee Meets Bagel, perempuan bisa menentukan siapa saja yang ingin diajak berkomunikasi.
Cara kerjanya juga cukup unik, yaitu setiap harinya aplikasi kencan ini akan merekomendasikan satu pengguna atau satu "Bagel".
Setelah itu pengguna akan diberikan waktu 24 jam untuk "Like" atau "Pass" satu sama lain.
Ketika pengguna sama-sama memilih "Like" barulah fitur chat bisa digunakan selama 7 hari.
Baca Juga: 4 Tips Aman untuk Mencari Jodoh Lewat Aplikasi Kencan Online
3. The League
Aplikasi kencan The League ini termasuk salah satu yang ramah perempuan.
The League sendiri didirikan oleh Amanda Bradford pada tahun 2015, seperti yang dilansir dari laman Daily Telegraph.
Nah satu hal yang membuat The League ini ramah dan aman bagi perempuan adalah setiap pengguna perlu menyambungkan akun mereka dengan akun Facebook dan Linked.in.
Setelah itu tim The League akan menelusuri dan menyaring akun dari para calon pengguna tersebut.
Calon pengguna baru bisa menggunakan aplikasi kencan ini setelah lolos penyaringan.
Wah, meski cukup rumit prosesnya tetapi bisa menghindari kita dari berbagai bentuk kejahatan ya!
Baca Juga: Begini Caranya agar Makin Pede Memulai Obrolan di Aplikasi Kencan
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)
Artikel ini telah tayang di Parapuan.co dengan judul Rekomendasi Aplikasi Kencan Ramah Perempuan, Sudah Pernah Coba?
Source | : | Parapuan.co |
Penulis | : | Ratih |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR