Selain itu, ia juga menjelaskan bahwa penggunaan produk pembersih kewanitaan dapat mengubah pH pada Miss V.
Perlu diketahui bahwa banyak produk pembersih kewanitaan yang mengandung bahan yang bisa memicu alergi dan risiko lainnya.
Bukannya membersihkan, produk tersebut bisa membuat Miss V rentan infeksi.
Baca Juga: Sering Lakukan Hubungan Intim, Benarkah Miss V akan Mengendur?
Risiko yang dialami seperti Miss V menjadi rentan penyakit radang panggul dan iritasi Miss V.
Gumucio juga menjelaskan bahwa bau pada Miss V perempuan sebenarnya normal.
"Bau pada Miss V sebenarnya normal. Hal itu terjadi karena adanya perubahan sifat dan intensitas bau sepanjang siklus menstruasi Anda," ucapnya.
Baca Juga: Varises Vagina, Jenis yang Jarang Terjadi tapi Bisa Diantisipasi
View this post on Instagram
Source | : | kompas health |
Penulis | : | Septirini Sekar Nusantari |
Editor | : | Widyastuti |
KOMENTAR