NOVA.id – Walau saat ini kasus covid-19 mulai menurun, namun kewaspadaan tetap harus kita lakukan karena pandemi belum sepenuhnya berakhir.
Hal ini juga ditegaskan oleh dr. Adhiatma Gunawan, Head of Medical Management Good Doctor Technology Indonesia (GDTI) lewat Instagram Live pada Sabtu, (28/08) bersama Himpunan Peritel dan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (HIPPINDO).
Saat ini, pemerintah pun masih terus meningkatkan dan mempercepat program vaksinasi covid-19 dengan melibatkan banyak instansi termasuk swasta.
Baca Juga: Masih Merasakan Anosmia, Kapan Baiknya Mengakhiri Masa Isoman?
Guna memutus penularan Covid-19, salah satu protokol wajib bagi individu yang tertular atau positif Covid-19 tanpa gejala, gejala ringan, maupun sedang, wajib menjalani isolasi mandiri.
Good Doctor selaku penyedia layanan kesehatan berbasis teknologi, sudah mengeluarkan Panduan Isolasi Mandiri yang sangat lengkap dan masyarakat bisa mengaksesnya dengan mudah.
“Panduan sudah sangat lengkap, dikurasi oleh dokter, dan selalu kita perbarui dengan perkembangan terbaru. Selama isolasi mandiri pasien disarankan tetap terhubung dengan tenaga medis, melalui telemedicine,” ungkap dr Adhiatma.
Baca Juga: Usung Misi Sosial, Owner MS Glow Bentuk Maharani Kemala Foundation
Sementara itu dr. Jeffri Aloys Gunawan, Sp.PD, dokter yang berpraktik di aplikasi GoodDoctor membenarkan, bahwa isolasi mandiri harus dilakukan dengan benar agar efektif.
Persiapan yang harus dilakukan selama isolasi mandiri, baik untuk pasien tanpa gejala (10 hari isolasi mandiri) maupun bergejala ringan-sedang (10+3 hari), adalah logistik dan medis.
“Ingat, isoman perlu waktu cukup lama. Tidak bisa dilakukan tanpa persiapan. Pertama, siapkan kebutuhan pokok seperti makan, minum, cuci baju, dan lain-lain,” jelas dr. Jeff.
Baca Juga: Obat yang Tidak Boleh Sembarangan Dikonsumsi Saat Isoman Covid-19
Pemeriksaan medis jangan dilupakan. Periksa saturasi, suhu tubuh, dan tanda-tanda vital lainnya.
”Berkonsultasilah ke dokter, terutama bagi yang mengalami gejala. Bila sulit konsultasi ke rumah sakit, bisa manfaatkan telekonsultasi seperti Good Doctor,” jelasnya.
Persediaan obat selama isoman biasanya menjadi perhatian pasien.
Menurut dr. Jeff, sekarang banyak sekali tersedia paket isoman, dikemas dalam boks dan dilengkapi daftar obat beserta dosisnya.
Baca Juga: Ketahui Gejala Kesehatan Menurun Saat Isolasi Mandiri Covid-19
“Kita harus kritis dan tahu, apa saja isinya. Jangan cuma terima paket dan langsung minum obatnya. Di dalam paket banyak sekali obat, bisa belasan,” jelasnya.
Berikut panduan obat selama isoman.
Pertama, cocokkan obat dengan daftarnya. Cek diri sendiri, kita masuk kategori mana, OTG, ringan, sedang, atau berat?
Setelah itu cek pedoman yang sudah disusun, antra lain bisa dilihat di Panduan Isolasi Mandiri dari GoodDoctor. Untuk gejala ringan obatnya lebih sederhana, cukup vitamin C, D, zinc, juga vitamin B dan E.
Obat tambahan, biasanya antivirus (favipiravir), dan mungkin juga antibiotik.
Namun harus ada indikasinya, dan biasanya ditemukan oleh dokter/nakes.
Untuk antibiotik, indikasinya yaitu infeksi sekunder, biasanya oleh bakteri H. influenza atau Strepococcus.
Baca Juga: Jangan Sembarangan, Begini Cara Mencuci Baju Pasien Covid-19 Isoman
View this post on Instagram
Kedua bakteri ini sering menjadi infeksi oportunistik pasien Covid. Kalau ada tanda infeksi bakteri ini, apalagi ada tanda atipikal/tidak khas, boleh diberikan antibiotik, biasanya azithromycin.
Kalau ada gejala batuk, dahak diperiksa dulu dengan pemeriksaan lab apus, apakah ada kuman infeksi sekunder.
Untuk gejala berat juga diperlukan antivirus, dan bisa dipertimbangkan antikoagulan (pengencer darah). Ini harus berdasarkan pertimbangan dokter, jangan konsumsi sendiri.
Baca Juga: Krisdayanti Kritisi Anggota DPR Isoman di Hotel Bintang 3: Membuang Anggaran
Untuk gejala berat, diperlukan steroid. Biasanya jika ada penurunan saturasi oksigen, sehingga perlu oksigen.
Namun ada salah kaprah. Di dalam paket isoman terdapat steroid tablet, padahal yang dianjurkan adalah steroid infus/IV, bukan yang tablet.
Untuk steroid tablet, bukti ilmiahnya untuk Covid-19 belum jelas.
Baca Juga: Pasien Isoman Makin Mudah Dapatkan Obat dan Vitamin di Lifepack
Hindari pemakaian obat yang harus dengan penilaian dokter. Agar tak bingung, wajib dipantau oleh dokter, bisa melalui telemedicine.
Untuk memudahkan kita menjalani isolasi mandiri, Good Doctor memiliki e-book panduan isolasi mandiri yang bisa diakses melalui akun Instagram Good Doctor.
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)
Penulis | : | Dionysia Mayang Rintani |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR