“Terus ibu bilang, kalau kita akan melakukan perjalanan selama 7 hari mengunjungi 10 tempat anak yatim piatu. Saya bertemu banyak orang di sana. Mereka mengubah hidup saya, Saya enggak tahu kenapa. Tapi, satu yang saya menarik hati saya, kalau mereka enggak punya rumah,” jelasnya.
Ia pengin membantu anak yatim piatu itu dengan mendonasikan uang, ia pun kemudian meminta sesuatu ke ibunya.
Tapi, ibunya menolak, karena menurut ibunya yang harus diberikan adalah passion.
“Beberapa minggu kemudian, saya mau berulang tahun ke sembilan. Lalu, saya menulis surat ke ratusan orang. Saya bilang, bulan depan saya berulang tahun, daripada memberikan saya kado, lebih baik bantu saya donasikan uang untuk mereka. Saya berhasil mengumpulkan uang Rp96 juta,” jelasnya.
Singkat cerita, kesukaannya terhadap bidang sosial kemudian menarik perhatian seorang donatur pada 2016 lalu.
Baca Juga: Kisah Inspiratif Perempuan Lumpuh di Usia 18 Tahun yang Kini Sukses
Donatur tersebut membantu Faye untuk mengelola rumah aman.
"Dia ingin membantu dan membuat donasi yang kami gunakan untuk mendirikan rumah aman. Rumah Faye merupakan lembaga self-funded & self-governed, yang berarti bahwa kami independen secara finansial dan tidak menerima permintaan ataupun request dari donor," jelasnya.
Saat itu usia Faye baru 14 tahun, tapi tawaran itu langsung diiyakan olehnya.
Ia pun mengelola rumah aman itu dengan tetap belajar di sekolah. Namun, sekali lagi, itu tak membuatnya puas.
Oleh sebab itu, pada 2018 lalu, perempuan kelahiran 10 April 2002 ini, organisasi nonprofit dan nonpemerintah Rumah Faye di Batam.
"Prioritas kami adalah dampak jangka panjang yang positif untuk anak-anak," ujarnya.
Perempuan penyuka diving itu membentuk Rumah Faye untuk memberikan perlindungan, pertolongan, dan pencegahan terhadap kasus pelecehan seksual, dan perdagangan manusia.
“Banyak yang bilang kenapa ada pencegahan? Karena ini terus berulang di Indonesia, terus berulang. Di bawah pencegahan itu mengajarkan orang tentang hak mereka. Ini menyadarkan mereka kalau manusia punya hak,” pungkasnya lagi.
Tak disangka, rumah aman yang didirikannya itu sudah menolong banyak anak dan remaja di Indonesia.
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
Penulis | : | Tentry Yudvi Dian Utami |
Editor | : | Alsabrina |
KOMENTAR