Hal pertama yang perlu diperhatikan investor jika ingin investasi jangka panjang ialah risiko.
Investor harus rutin menyisihkan dana berkala dan berkelanjutan agar target bisa tercapai.
Berikutnya dalam fase pengumpulan kekayaan, investor harus memilih instrumen dengan tingkat pertumbuhan dan risiko tinggi pula.
Baca Juga: Dinilai Lebih Transparan, Bisakah Bitcoin Jadi Cara Investasi?
Terakhir yang terpenting saat investor sudah mendekati dana pengambilan investasi.
Investor bisa mengubah strategi dengan memindahkan ke instrumen yang lebih moderat agar dana tidak tergerus jika terjadi gejolak secara mendadak.
Anita menambahkan jika instrumen deposit dan tabungan tidaklah pas dijadikan investasi jangka panjang karena adanya kemungkinan inflasi, pajak bunga, dan risiko kredit yang akan mengurangi nilai uang.
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)
Berita yang lebih lengkap dan dalam ada di Tabloid NOVA. Belinya enggak repot, kok.
Sahabat NOVA bisa pilih langganan di Grid Store, atau baca versi elektroniknya (e-magz) di Gramedia.com, MyEdisi, atau Majalah.id.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Septirini Sekar Nusantari |
Editor | : | Widyastuti |
KOMENTAR