Cara investasi reksadana jenis ini melakukan investasi sekurang-kurangnya 80 persen dalam bentuk Efek bersifat Utang, sedangkan sisanya merupakan produk pasar uang.
Bicara soal reksadana pendapatan tetap, masih ada yang membandingkannya dengan deposito bank.
Dan, timbulah pertanyaan seperti apakah reksadana tetap lebih menguntungkan dibandingkan menempatkan uang di deposito bank?
Baca Juga: Bagaimana Cara Investasi Reksadana Syariah? Yuk, Ikuti Langkah Berikut
Dikutip dari Bareksa, Selasa (04/02/2020), jika mengacu pada kinerja 2019, reksadana pendapatan tetap lebih menguntungkan ketimbang menyimpan uang di deposito bank.
Pada 2019, reksadana jenis ini memiliki kinerja 8,73 persen, yang merupakan paling tinggi dibandingkan dengan ketiga jenis reksadana lainnya.
Kinerja itu juga lebih tinggi dibanding bunga deposito yang ada di kisaran 6 persen, yang belum termasuk potongan pajak pendapatan bunga deposito sebesar 20 persen.
Baca Juga: Cara Investasi Reksadana di Bibit, Ini Langkah Membayar dengan GO-PAY
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Presi |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR