Acara yang dipandu oleh Tantri Moerdopo, dari Sentra Vaksinasi Serviam ini mengupas tuntas vaksinasi untuk penyintas COVID-19.
Menurut dr. Jeffri Aloys Gunawan, Sp.PD, dari Good Doctor, bagi penyintas, ada perubahan regulasi, dulu 3 bulan setelah kena covid-19 baru bisa divaksin, tapi sekarang 1 bulan sudah bisa.
Memang perubahan seputar covid-19 sangat dinamis, segala informasi tentang covid-19 terus diperbarui sesuai kajian ilmiah terbaru.
“Syaratnya, penyintas dengan gejala ringan-sedang, bisa divaksin 1 bulan setelah dinyatakan sembuh. Bagi yang mengalami gejala berat, harus menunggu 3 bulan dengan catatan harus bebas dari long covid dan kondisi sudah stabil tanpa gejala sisa. Konsultasikan dulu dengan dokter sebelum vaksinasi. Untuk pilihan vaksinnya, bisa apa saja yang tersedia,” ujar dr. Jeff.
Baca Juga: Meski Level PPKM Diturunkan, Vaksinasi dan Penggunaan Masker Tetap Wajib Dipertahankan
Jika pasca vaksin pertama, terkena covid, setelah sembuh, langsung lanjutkan dosis kedua dan tidak perlu diulang.
“Jangan menganggap tidak perlu dosis kedua karena sudah dapat vaksin dosis kedua saat terkena covid-19,” jelasnya.
Ada studi yang menunjukkan bahwa kekebalan yang muncul dari infeksi alami, tidak sama dengan yang muncul dari vaksinasi.
Studi itu menyebutkan, kekebalan yang terbentuk lebih bagus dari vaksin, karena di dalam vaksin ada ajuvan (zat tambahan) khusus, yang membuat efek kekebalannya jauh lebih bagus daripada infeksi alami.
Baca Juga: Mengenal Virus Corona Varian Mu yang Dinilai Lebih Resisten Terhadap Vaksin
Penulis | : | Dionysia Mayang Rintani |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR