Sebanyak 18 persen perempuan yang mengenakan rok dan celana panjang pernah menjadi korban kekerasan seksual.
Sementara itu, perempuan yang mengenakan seragam sekolah, ada 14 persen yang menjadi korban kekerasan seksual.
Kemudian, perempuan yang mengenakan baju lengan panjang sebanyak 16 persen menjadi korban. Lalu, perempuan yang mengenakan hijab pun juga 17 persennya mengatakan pernah menjadi korban.
Maka dari itu, Cinta berharap agar masyarakat mulai kritis dan berhenti menyebut pakaian adalah alasan kenapa seseorang menjadi korban kekerasan seksual.
“Sekarang orang-orang harus berhenti menggunakan pakaian sebagai alasan seseorang menjadi korban kekerasan,” ucap aktris berusia 28 tahun ini.
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Annisa Octaviana |
Editor | : | Alsabrina |
KOMENTAR