NOVA.id – Cinta Laura merupakan salah satu publik figur yang sangat vokal menyuarakan isu kekerasan seksual.
Baru-baru ini, Cinta ikut mendukung Permendikbudristek Nomor 30 tahun 2021 tentang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS) di Perguruan Tinggi.
Pemerintah membuat aturan tersebut karena banyaknya kasus kekerasan dan pelecehan seksual yang terjadi di lingkungan kampus.
Baca Juga: Cinta Laura Akui Tak Ingin Menikah dan Pilih Adopsi Anak, Ada Apa?
Perempuan berdarah Jerman-Indonesia ini berpendapat bahwa kekerasan seksual tidak terjadi karena pakaian seorang mahasiswi yang terlalu terbuka ketika ke kampus.
“Enggak ngaruh (pakaian terbuka) karena kekerasan seksual terjadi karena pelaku yang tidak bisa ngontrol cara berpikir atau persepsi mereka,” ujar Cinta seperti dikutip dari kanal YouTube Deddy Corbuzier, Rabu (17/11).
“Bukan karena seseorang mengundang, Hei come here lakukan perbuatan yang salah,” lanjutnya.
Baca Juga: Beri Judul Nyentrik Markisa, Ini Makna Single Terbaru Cinta Laura
Dengan tegas bintang film Oh Baby ini mengatakan bahwa pakaian yang dikenakan seorang perempuan, tidak ada hubungannya sama sekali dengan pelaku kekerasan seksual.
“Jadi baju itu yang kita kenakan tidak ada hubungannya sama sekali dan ada buktri konkret di hadapan kita,” terang Cinta laura tegas.
Cinta sendiri telah melakukan riset yang dia temukan dari BBC. Bahwa, banyak korban kekerasan seksual tidak mengenakan pakaian terbuka.
Baca Juga: Beri Judul Nyentrik Markisa, Ini Makna Single Terbaru Cinta Laura
View this post on Instagram
Sebanyak 18 persen perempuan yang mengenakan rok dan celana panjang pernah menjadi korban kekerasan seksual.
Sementara itu, perempuan yang mengenakan seragam sekolah, ada 14 persen yang menjadi korban kekerasan seksual.
Kemudian, perempuan yang mengenakan baju lengan panjang sebanyak 16 persen menjadi korban. Lalu, perempuan yang mengenakan hijab pun juga 17 persennya mengatakan pernah menjadi korban.
Maka dari itu, Cinta berharap agar masyarakat mulai kritis dan berhenti menyebut pakaian adalah alasan kenapa seseorang menjadi korban kekerasan seksual.
“Sekarang orang-orang harus berhenti menggunakan pakaian sebagai alasan seseorang menjadi korban kekerasan,” ucap aktris berusia 28 tahun ini.
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Annisa Octaviana |
Editor | : | Alsabrina |
KOMENTAR