Bak Ditusuk Dari Belakang, Nirina Zubir Bogkar Sang ART Ternyata Sudah Profiling Sejak 2010: Very Sweet Talker

NOVA.id - Artis Nirina Zubir membeberkan jika Riri Khasmita, ART yang menipu keluarganya sudah memata-matai keluarganya sejak tahun 2010.

Nirina menjelaskan sang ART memata-matai keluarganya dan mempelajari kebiasaan ibunya, Cut Indria Marzuki.

"Itu kurang lebih tahun 2010 ternyata dia itu profiling keluarga kami jadi kaya istilahnya ibu saya kebiasaannya apa, kesukaannya apa. It's very good, it's very sweet talker," ungkap Nirina. 

Baca Juga: Kesal WhatsApp Dibalas Lama oleh Nagita Slavina, Iis Dahlia Kaget Lihat 771 Pesan Masuk ke HP Gigi

Perlakuan Riri saat itu begitu manis hingga keluarga pun tak mencurigainya. 

Meski begitu sebelumnya Nirina mengaku sempat curiga saat Riri begitu dekat dengan keluarganya. 

Namun, Nirina memilih membuang jauh prasangka itu. 

Saat itulah Riri punya kesempatan masuk ke keluarga Nirina dan mulai melancarkan aksinya. 

Nirina mengaku Riri selalu sigap memenuhi perintah. 

Baca Juga: Jadi Korban Mafia Tanah oleh ARTnya Hingga Milyaran, Nirina Zubir Ternyata Sempat Ajak Damai Tapi Malah Ditolak

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by NOVA (@tabloidnovaofficial)

Hal itu yang membuat ia dan keluarga akhirnya tidak lagi menaruh curiga.

"Apapun yang diminta tolong ibu saya, sigap langsung dikerjakan jadi kita pun yang tadinya ini siapa yang tiba-tiba masuk kekeluargaan kami (jadi biasa aja)," tambahnya. 

Nirina mengungkan jika sebelumnya Riri tinggal di kost-kosan depan kediamannya. 

Ia menduga Riri mulai mengamati keluarganya sejak saat itu, hingga akhirnya Riri mulai berani meminjam uang ke sang ibunda. 

"Yaudah dari situ lah dia mempelajari kebiasaan ibu saya, keluarga saya, kurang lebihnya kami dan dia berkembang dari awalnya dia minjam-minjam uang kemudian dia mulai membohongi ibu saya tapi kaya kejahatannya bertambah terus," jelas Nirina.

Baca Juga: Liburan Mewah di Amerika Serikat, Syahrini Malah Kena Nyinyir Warganet

Nirina pun menyebut jika pelaku berhasil mendoktrin dang mengelabui sang Ibunda yang menanyakan soal sertifikat yang hilang. 

"Sampai ujung-ujungnya dia bisa mengelabui ibu saya dan berpikir sertifikatnya hilang dan diakui melalui intograsi dia yang mengambil sertifikat itu," pungkas Nirina.

Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.

Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)

PROMOTED CONTENT