NOVA.id - Terdapat berbagai macam cara menghilangkan kutu rambut dengan bahan alami.
Meski belum tebukti secara ilmiah, cara menghilangkan kutu rambut dengan bahan alami tertentu bisa dibilang efektif dan aman.
Seperti yang kita tahu, jika ada kutu di rambut, kita akan merasakan gatal pada kulit kepala, leher, dan telinga.
Baca Juga: Cara Menghilangkan Kutu Rambut dengan Garam, Pilih Jenis Garam Ini!
Pada umumnya, kutu bisa ada di rambut kita karena kontak dari kepala ke kepala.
Penggunaan barang bersama, seperti topi atau sisir juga dapat memfasilitasi perpindahan kutu rambut.
Salah satu bahan alami yang bisa dijadikan cara menghilangkan kutu rambut adalah minyak zaitun.
Baca Juga: Cara Menghilangkan Kutu di Rambut Anak dengan Minyak Essensial, Ini Langkahnya
Mengutip Kompas.com, minyak zaitun bisa menjadi cara menghilangkan kutu rambut dengan membunuhnya dan mencegahnya kembali.
Studi tahun 2018 menunjukkan bahwa minyak zaitun dianggap sebagai salah satu bahan rumahan yang paling efektif menjadi cara menghilangkan kutu rambut pada anak.
Selain minyak zaitun, kita juga bisa memanfaatkan minyak kelapa untuk menghilangkan kutu rambut.
Baca Juga: Cara Menghilangkan Kutu Rambut dengan Buah Ini Dijamin Ampuh!
Suatu penelitian membuktikan bahwa rata-rata 80 persen kutu rambut mati dalam waktu empat jam setelah minyak kelapa dioleskan.
Kita juga bisa menghilangkan kutu rambut dengan menyisir rambut dalam keadaan basah.
Pastikan Sahabat NOVA memakai sisir bergigi halus, ya.
Baca Juga: Tak Perlu ke Salon, Ini Cara Basmi Kutu Rambut dengan Alpukat
Lihat postingan ini di Instagram
Selain itu, gunakan pelumas seperti minyak zaitun atau minyak kelapa saat menyisir rambut agar dapat memudahkan penghilangan kutu.
Ini bisa dilakukan setiap tiga hingga empat hari selama beberapa minggu, sampai tidak ada lagi kutu yang ditemukan di rambut.
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Presi |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR