NOVA.id - Sebuah studi baru menunjukkan lebih dari dua pertiga dari semua efek samping Covid-19 "merugikan" dikaitkan dengan "efek nocebo."
Efek samping vaksin Covid-19 yang dilaporkan terkait nocebo seperti sakit kepala dan kelelahan, setelah dosis pertama vaksin Covid-19.
Apa itu efek nocebo?
Menurut Painscale, efek nocebo melibatkan gejala yang memburuk atau perkembangan efek samping negatif setelah pengobatan plasebo.
Efek nocebo juga dapat terjadi setelah perawatan medis asli, namun gejalanya sebenarnya tidak disebabkan oleh pengobatan atau hanya sugesti.
Gejala paling umum yang terkait dengan efek nocebo adalah kantuk, sakit kepala, dan mual.
76 persen alami efek nocebo
Menurut studi terbaru oleh para peneliti di BIDMC, efek nocebo menyumbang 76 persen dari "semua efek samping" yang dilaporkan di antara mereka yang menerima dosis vaksin Covid-19 pertama dan hampir 52 persen dari efek samping tersebut dilaporkan setelah dosis kedua.
Studi yang diterbitkan pada 18 Januari 2022 di Journal of the American Medical Association (JAMA), menganalisis data dari 12 uji klinis vaksin COVID-19, yang mengumpulkan laporan tentang efek samping yang merugikan dari 22.578 penerima plasebo dan 22.802 penerima vaksin.
Baca Juga: Login Facebook Harus Pakai Sertifikat Vaksin? Ini Fakta Sebenarnya
Penelitian terbaru menunjukkan bahwa lebih dari 35 persen penerima plasebo melaporkan "efek samping sistemik", yang merupakan gejala yang mempengaruhi seluruh tubuh, seperti demam, setelah suntikan pertama.
Sakit kepala dan kelelahan adalah efek samping sistemik yang paling umum dilaporkan oleh penerima plasebo setelah injeksi pertama, masing-masing sebesar 19,6 persen dan 16,7 persen, menurut penelitian.
KOMENTAR