Nutrisi yang tepat juga perlu diperhatikan. Sebab, tidak sedikit penyintas yang mengaku kehilangan napsu makan. “Kalbe telah berkolaborasi dengan RS Dharmais, memformulasi susu bernutrisi yang diberinama Nutrican.
Harapannya, bisa membantu pasien kanker untuk pemenuhan nutrisi, khususnya selama proses dan setelah proses pengobatan kanker,” kata Yoppy.
Para pejuang kanker tidak hanya membutuhkan obat-obatan dan nutrisi. Melainkan, dukungan psikososial dari komunitas kanker.
Tentu hal ini dapat menjadi salah satu yang paling ampuh dalam membantu proses perawatan yang tengah mereka jalankan.
“Kami sering kali mengadakan gathering di antara komunitas penyintas kanker. Itu sangat terasa, kata kuncinya itu komunitas untuk memberikan dukungan psikososial.
Kami membantu menjembatani kalau ada penyintas yang butuh dukungan psikososial, ingin terhubung dengan komunitas tertentu, di laman ONE Onco bisa mencari direktori komunitas. Kami juga sedang berkolaborasi dengan platform psikolog yang nanti bsia memberikan dukungan tersebut,” pungkasnya. (*)
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
Penulis | : | Widyastuti |
Editor | : | Widyastuti |
KOMENTAR