Namun bedanya, risiko penyakit parah bisa jauh lebih tinggi pada orang yang tidak divaksinasi.
Meski begitu, sakit tenggorokan tidak selalu karena Omicron.
Tetapi juga bisa disebabkan oleh pilek, flu, atau radang tenggorokan.
Untuk mengetahui lebih pasti, kita harus melakukan testing atau pengujian.
Namun jika seseorang sakit tenggorokan, harus diasumsikan sebagai covid-19 sampai dibuktikan itu bukan Covid-19.
Cara Meredakan Sakit Tenggorokan
Galiatsatos mengatakan, tidak ada obat yang dapat menyembuhkan sakit tenggorokan akibat Covid-19.
Baca Juga: Waspada Covid-19 Varian Delta, Ini Perbedaan Gejalanya dengan Omicron
View this post on Instagram
Meski begitu, ada beberapa hal yang dapat kita lakukan untuk mengurangi ketidaknyamanan.
Menurut Galiatsatos, langkah paling tepat untuk meredakan sakit tenggorokan adalah dengan menggunakan pereda nyeri.
"Penting juga untuk tetap terhidrasi dengan baik,” tambah Galiatsatos.
Rilis Inclusivision Project, Honda Beri Wadah Teman Color Blind Ekspresikan Diri
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Presi |
Editor | : | Widyastuti |
KOMENTAR