Sampah berbahan organik seperti sisa makanan, daun-daun kering, dan kulit buah dapat kita olah menjadi pupuk kompos yang dapat digunakan untuk berkebun. Tapi, kalau berkebun bukan hobimu, pupuk kompos tersebut dapat didonasikan kepada organisasi di bidang perkebunan untuk dimanfaatkan kembali.
Sementara itu, sampah anorganik dapat didaur ulang menjadi berbagai produk yang fungsional. Sahabat NOVA dapat mengumpulkan bungkus kopi yang sudah tidak terpakai dan menjadikannya tas belanja.
Selain itu, juga dapat mengubah bekas botol minum plastik menjadi pot tanaman. Sahabat NOVA dapat meletakkan pot hasil daur ulang tersebut di atas meja, atau tambahkan tali bekas pakai untuk digantung di teras rumah.
3. Menggunakan barang hasil daur ulang
Selain melakukan daur ulang sendiri, kita juga dapat membeli dan menggunakan produk-produk yang dibuat dari bahan daur ulang.
Dengan menggunakan produk hasil daur ulang, kita mendukung pemanfaatan kembali limbah menjadi barang yang fungsional. Pada jangka panjang, hal ini dapat mengurangi angka limbah yang belum terolah dan mendukung kelestarian lingkungan.
4. Mendonasikan barang-barang yang sudah tak terpakai
Alternatif lain dalam mengelola sampah adalah dengan mendonasikan barang-barang kamu yang sudah tidak terpakai. Kini, semakin banyak organisasi nirlaba yang menerima donasi barang tak terpakai untuk dimanfaatkan kembali menjadi produk yang fungsional.
Baca Juga: Orangtua Wajib Tahu, Ini Tips Pilih Pengasuh Anak yang Tepat agar Terhindar dari Kekerasan
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ratih |
Editor | : | Alsabrina |
KOMENTAR