Padahal, kelebihan berat badan dapat menyebabkan banyak masalah kesehatan.
Kelebihan berat badan sering menyebabkan obesitas dan diabetes. Kondisi tersebut kemudian akan merusak otak, seperti:
-Menghancurkan sinapsis
-Melemahkan pembuluh darah di otak
-Merusak jalur saraf
-Membunuh neuron.
Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa ketika berat badan dan indeks massa tubuh (BMI) seseorang meningkat, ukuran otaknya menyusut.
Baca Juga: Hailey Bieber Dilarikan ke Rumah Sakit Akibat Penggumpalan Darah di Otak
View this post on Instagram
3. Kurang bersosialisasi
Sebuah studi pada Juli 2021 di The Journals of Gerontology: Series B menemukan bahwa orang yang kurang bersosialisasi bisa kehilangan lebih banyak materi abu-abu otak, lapisan luar yang memproses informasi.
Di zaman modern dengan pandemi Covid-19, faktor risiko kurang bersosialisasi menjadi tantangan pasti.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ratih |
Editor | : | Alsabrina |
KOMENTAR