NOVA.id - Hubungan intim merupakan aspek penting dalam sebuah hubungan.
Pasangan bisa menikmati momen bersama dan membangun kedekatan batin mereka.
Namun bercinta juga perlu hati-hati lo, Sahabat NOVA.
Jika salah memilih posisi seks bisa berdampak pada alat kelamin pria atau penis patah.
Psikolog Inez Kristanti mengungkap kecelakaan ini sering terjadi pada 3 posisi hubungan seks.
Posisi tersebut adalah woman on top, doggy style, dan missionary.
Inez menyebut sebenarnya kondisi ini jarang terjadi, namuna bukanlah hal yang mustahil.
Patahnya tulang penis ini dikatakan bisa menyebabkan memar, nyeri dan keluhan lainnya.
Kok bisa ya?
Baca Juga: Ternyata Jarang Bercinta Sebabkan Efek Negatif Ini, Jangan Sepelekan
View this post on Instagram
Inez menjelasakan bahwa posisi WoT berpotensi menyebabkan penis patah jika perempuan yang memegang kendali tidak menyadari posisi penis.
"Kalo posisi woman-on-top (WOT) katanya bisa berisiko karena kendalinya kan di cewe ya.
Kalo lagi heboh-hebohnya naik-turun, ehhhhh alat vitalnya gak sengaja lolos ke luar, bisa kedudukan/ketindih badan cewenya," ujarnya, dilansir dari BangkaPos.
Sedangkan 2 posisi seks lainnya bisa berbahaya karena pria cenderung bermain lebih kasar.
"Kalo posisi doggy dan missionary, karena ya bund… biasanya kalo bapak-bapak yang pegang kendali, mainnya lebih ekstrim daripada kalo cewe yang pegang kendali."
"Kalo sampe alat vitalnya gak sengaja lepas waktu lagi full power, nabrak tulang, bisa lebih ambyar," sambungnya.
Ia menyarankan agar pasangan memeriksakan diri jika pernah mengalami kecelakaan saat melakukan seks.
"Kalo pernah mengalami “kecelakaan” itu, segera ke dokter ya untuk mendapatkan penanganan yang tepat," ujarnya.
Mulai malam ini lebih berati-hati ya, Sahabat NOVA.
Baca Juga: 8 Tips yang Bisa Bikin Gairah Seksual Tetap Hot Meski Usia Sudah Tak Lagi Muda
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
Source | : | Bangkapos |
Penulis | : | Ratih |
Editor | : | Widyastuti |
KOMENTAR