NOVA.id - Selama ini kentut identik dengan bau busuk dan hal buruk lainnya.
Padahal tahukah Sahabat NOVA bahwa kentut memiliki manfaat kesehatan yang tak terduga?
Kentut adalah produk sampingan dari sistem pencernaan yang bekerja.
Kentut diproduksi karena ada gas yang masuk dalam tubuh saat kita makan dan yang terbentuk di usus saat makanan dicerna.
Karbohidrat tertentu yang kita konsumsi tidak sepenuhnya dicerna oleh enzim di lambung dan usus.
Sisa dari karbohidrat itu kemudian dicerna oleh bakteri di usus.
Dalam proses pencernaan oleh bakteri usus itu menghasilkan gas, yang mengandung hidrogen sulfida dan amonia sehingga kentut memiliki bau.
Lantas apa saja manfaat kentut untuk kesehatan?
Melansir Kompas.com, berikut ini informasi selengkapnya:
Baca Juga: Bikin Perut dan Paha Seksi, Begini Olahraga ala Gisella Anastasia yang Bisa Ditiru
View this post on Instagram
1. Mengurangi sakit perut
Saat makan, minum, mengunyah, menelan, dan mencerna makanan, gas akan terkumpul di saluran pencernaan.
Gas yang menumpuk akan menimbulkan sakit perut dan ketidaknyamanan.
Dengan begitu manfaat kentut adalah untuk meredakan rasa sakit atau tekanan apa pun yang menyertainya agar gas menghilang dari saluran pencernaan.
2. Meningkatkan kesehatan usus besar
Kentut atau mengeluarkan gas dari dalam tubuh lebih sehat dari pada menahannya.
Menahan kentut terlalu lama gas di dalam perut sebenarnya bisa mengiritasi usus besar atau wasir.
Sehingga, disarankan tidak terlalu lama menahan kentut dan manfaat kentut bisa dirasakan untuk meningkatkan kesehatan usus besar.
3. Alarm kesehatan tubuh
Kentut berlebih dan baunya ekstrem mungkin merupakan tanda sedang memiliki masalah medis potensial.
Gejala-gejala itu bisa menjadi cara tubuh untuk memberi tahu Anda bahwa ada sesuatu yang tidak beres.
Misalnya, intoleransi makanan atau kasus yang jarang itu kanker usus besar. Jadi, manfaat kentut adalah sebagai alarm kesehatan Anda.
Baca Juga: Berisiko, Posisi Seks Ini Sebaiknya Tidak Dilakukan Usai Melahirkan Caesar
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ratih |
Editor | : | Widyastuti |
KOMENTAR