NOVA.id – Selama ini cantik selalu digambarkan sebagai sosok perempuan yang tinggi, putih, langsing, semampai, hingga mulus.
Akhirnya tak jarang “standar” tersebut membuat sebagian perempuan jadi tak percaya diri jika tidak sesuai dengan standar kecantikan yang terasa menyesakkan.
Melihat hal itu, dua dokter perempuan yang sudah berkecimpung di dunia kecantikan yakni dr. Athieqah Asy-Syahidah dan dr. Annisa Nurditasari Hadiwinata pun merasa khawatir.
Pasalnya, menurut dua perempuan yang sudah bersahabat sejak SMP ini, perempuan terlalu istimewa untuk dilabeli.
Sehingga keduanya siap mengubah standar kecantikan itu menjadi lebih universal dengan membuka klinik kecantikan baru, yakni Aesence Clinic, di Jalan Serayu No. 10, Bandung.
“Memang dari awal Aesence angkat konsep redefine beauty untuk mengubah beauty standard dimana cantik itu harus putih, langsing, padahal sebenarnya enggak ada standar jadi cantik,” ucap dr. Athieqah Asy-Syahidah yang akrab di sapa dr. Tiqa saat Grand Opening Aesence Clinic, Bandung, Kamis (26/5).
“Perempuan cantik dengan berbagai kondisi kulit berbeda hingga merasa nyaman, caranya adalah merawat kulit misal dengan treatment di Aesence,” sambungnya.
Bahkan, di kliniknya ini dr. Tiqa mengaku lebih memfokuskan diri di kesehatan dan kecantikan kulit dengan berbagai treatment berbasis ilmiah (sains) yang selama ini jarang ditawarkan di klinik kecantikan lain.
“Treatment di sini kita sudah mengumpulkan mulai dari science, semua yang kita lakukan treatment berbasis scientific result. Konsep klinik juga lebih ke eksklusif dan personalise ngggak mengintimidasi, estetiknya dapat, saat ke klinik pasien tetap nyaman dan ruangan itu satu orang pasien sehingga semua merasa seperti VIP,” jelas dr. Tiqa.
Baca Juga: 5 Manfaat Bawang Bombay untuk Kecantikan Rambut, Ini Cara Pakainya
Lihat postingan ini di Instagram
Di kesempatan yang sama, dr. Annisa bahkan menegaskan pihaknya mengangkat tema skin diversty, sekaligus mengedukasi bahwa kesehatan dan kecantikan kulit tidak bisa didapatkan secara instan.
“Semua butuh proses untuk menyehatkan kulit, misal enggak bisa langsung putih. Jadi kami menerapkan kepada pasien kalau ingin hasil putih akan edukasi pasien supaya sehat dulu kulitnya,” kata dr. Annisa.
“Enggak pengin jual rangakan pemutih dijual bebas, liat dokter, konsultasi, ada treatment. Kami ingin mengubah sudut pandang orang. Enggak ada yang instan dan cantik enggak harus putih dan putihnya itu itu sehat apa enggak. Itu bahaya kalau (kulit putih) cepat. Harus diberikan terapi dulu sesuai permasalahnnya,” timpal dr. Tiqa.
Lantas, di Aesence Clinic sendiri pihaknya menyediakan berbagai treatment yang bisa memanjakan pengunjung dan membuatnya kembali percaya diri, seperti treatment skin booster hingga treatment hifu yang mampu mengencangkan kulit.
“Bisa juga kontur wajah di re-shape dan dihilangkan dengan hifu. Di Aesence ada teknologi yang rasa sakitnya enggak sesakit hifu lain tapi masih bisa ditolearansi,” kata dr. Tiqa.
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store. (*)
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
Penulis | : | Siti Sarah Nurhayati |
Editor | : | Widyastuti |
KOMENTAR