Di tengah gejolak kenaikan harga avtur tersebut, Daniel bilang, maskapai kesulitan mendapatkan informasi terkait kenaikan harga avtur sehingga sulit mengkalkulasi komponen tarif yang akan diterapkan.
"Untuk mendapatkan informasi mengenai minyak atau avtur itu kita memang harus intens komunikasi dengan regulator dalam hal ini untuk paling tidak kita bisa menghitung seperti negara-negara lain sudah lakukan terhadap harga minyak," ucapnya.
3. Maskapai sulit mendapat untung
Dia menjelaskan, peningkatan lalu lintas udara yang mempengaruhi durasi tempuh pesawat membuat maskapai mengeluarkan biaya operasional lebih tinggi Misalnya di rute Cengkareng-Tanjung Karang sebelum pandemi durasi tempuhnya hanya 35 menit, namun karena adanya peningkatan trafik lalu lintas durasi tempuhnya menjadi 50-60 menit.
"Ada rute dari Pontianak ke Putussibau itu juga harga tiketnya tidak bisa kita ambil untung. Dengan kondisi 100 persen pun itu kita juga masih belum mendapatkan profit, bahkan penuh pun belum bisa," jelasnya.
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Sulit Dapat Untung, Lion Air Minta Tarif Batas Atas Tiket Pesawat Dinaikkan
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Alsabrina |
Editor | : | Alsabrina |
KOMENTAR