Lebih lanjut lagi, menurut Project Director JDBF Ke-4, Qurrotul A’yun, dalam 3 bulan masa persiapan, banyak peserta memperlihatkan kemajuan yang baik walaupun baru pertama kali mencoba olah raga dayung.
Baca Juga: BikeXperience Tegsa Adventure Menyatu dengan Jogja Lewat Bersepeda
Hal ini menunjukkan minat maupun potensi yang sangat besar untuk mempopulerkan olahraga dayung di Indonesia.
Dalam setiap kegiatannya, Jakarta Dragon Boat Festival (JDBF) mengusung semangat “paddle without plastics” dengan mengajak peserta, penonton dan semua pihak yang terlibat untuk turut peduli lingkungan hidup dengan tidak menggunakan kemasan makanan dan minuman plastik.
Di mana di tempat diselenggarakannya acara juga disediakan water refill station dan tempat daur ulang kemasan makanan dan plastik.
Selain lomba dayung, dalam festival ini juga akan diadakan bazaar, games, pertunjukan budaya serta musik, dan menerapkan standar keselamatan dan protokol kesehatan secara ketat.
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
Penulis | : | Dinni Kamilani |
Editor | : | Widyastuti |
KOMENTAR