NOVA.id - Bak petir di siang bolong, publik mendadak dibuat syok oleh kabar yang sangat mengejutkan, yang dibawa pasangan Leslar alias Lesti Kejora dan Rizky Billar.
Selama ini Lesti-Billar memang dikenal sebagai pasangan favorit yang jauh dari kabar miring atau huru-hara rumah tangga.
Tapi pada Kamis (29/9), pandangan warganet langsung berubah 180 derajat. Rasa marah, geram, kecewa, sekaligus tidak percaya, dilontarkan pada Billar dan menyebutnya sebagai lelaki yang tak bersyukur.
Ya, di hari tersebut terungkap kabar bahwa Billar telah melakukan dugaan tindak kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) pada sang istri.
Sangat mengejutkan! Mengingat kehidupan rumah tangga mereka yang dipertontonkan kepada publik sangatlah harmonis.
Bahkan, sebelumnya Billar rela pasang badan ketika Lesti mendapat hujatan. Eh, sekarang, kok, disebutkan main kasar?
Kabar ini tersiar setelah Rabu (28/9) malam, Lesti diketahui mendatangi Polres Metro Jakarta Selatan untuk melaporkan dugaan KDRT yang dialaminya.
Dalam laporannya, pedangdut muda ini bilang bahwa dirinya mendapat kekerasan berulang dari Billar.
Lesti mengaku didorong, dicekik, serta dibanting ke kasur dan lantai. Kejadian ini bahkan berlangsung dua kali, Rabu dini hari dan Rabu pagi, hingga menyebabkan sakit di bagian tangan kanan, leher kiri, hingga sebagian tubuhnya.
Awalnya mereka diketahui cekcok karena orang ketiga, hingga Lesti minta dipulangkan ke rumah orangtuanya. Billar emosi dan melakukan tindak kekerasan.
Seperti terlampir dalam surat laporan yang tersebar di kalangan media, dari kronologi kejadian tertulis, “Terlapor ketahuan berselingkuh di belakang korban.”
Mengenai hal ini, Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi menuturkan, "Kalau itu (perselingkuhan) nanti kita dalami, kita tanya kembali saksi korban.”
Kini Lesti diketahui sudah menjalani visum dan polisi sudah melakukan pemeriksaan terhadap dua saksi, yakni seorang asisten rumah tangga serta satu karyawan Leslar Entertainment.
Kasusnya sendiri pun sudah naik ke tahap penyidikan dan pihak kepolisian siap memanggil Billar untuk dimintai keterangan lebih lanjut.
Pada Tabloid NOVA terbaru edisi 1807 ini juga ada kabar dari Meghan Markle.
Usai memutuskan hengkang dari Kerajaan Inggris pada 2020 silam, Meghan Markle memang terus menuai sorotan.
Ada yang pro dan ada yang kontra dengan keputusan besar yang dibuatnya bersama sang suami, Pangeran Harry.
Bahkan, keduanya dinilai tak menghormati dan terus menentang aturan di Kerajaan Inggris kala masih dipimpim oleh Ratu Elizabeth II.
Namun, saat berbincang dengan Oprah Winfrey, 2021 lalu, katanya keputusan itu dibuat karena Meghan sudah tak tahan dengan perlakuan tak adil yang diterimanya, entah dari keluarga kerajaan, staf, atau media Inggris yang terus menyoroti kehidupannya pasca menikah dengan Harry, 2018 silam.
Bahkan, mantan aktris dan model Amerika Serikat ini mengatakan ia sama sekali mendapat perlindungan dari pihak kerajaan.
Justru, saat dirinya hamil, ia malah mendapat perlakuan rasis dari pihak keluarga yang tak disebutkan namanya.
Sehingga saat Oprah bertanya, apakah semua hal yang dialaminya itu membuatnya berpikir untuk melukai diri dan sempat ingin bunuh diri, dengan lugas Meghan menjawab, "Ya. Ini sangat, sangat, jelas. Sangat jelas dan sangat menakutkan. Saya tidak tahu harus mengadu ke siapa."
Sayangnya, dalam buku terbaru karya jurnalis yang sudah meliput keluarga Kerajaan Inggris selama lebih dari seperempat abad, Valentine Low, bertajuk Courtiers: The Hidden Power Behind the Crown, perlakuan Meghan digambarkan berbeda.
Low menuliskan, rasa frustasi yang dialami Meghan justru muncul sejak melakukan tur kerajaan pertamanya usai beberapa bulan dinikahi Harry.
Hal ini karena perempuan asal California ini baru mengetahui bahwa kegiatan tur kerajaan tidak mendapat bayaran dan mulai mengeluh.
Bahkan, dalam buku yang siap terbit pada 6 Oktober 2022 ini, dia menuliskan sejumlah hal yang menyiratkan dugaan perlakuan kasar yang dilakukan Meghan pada staf kerajaan.
Katanya, ibu dua anak ini kerap membuat sakit hati lewat perlakuan dan makiannya. Tak jarang, dia bahkan berbuat seenaknya hingga bikin para staf ketakutan. Akibatnya, Meghan mendapat julukan sosiopat yang narsistik.
"Ku pikir Meghan merasa ia akan menjadi Beyonce di Inggris. Menjadi bagian dari keluarga kerajaan akan memberikannya keuntungan."
"Namun, pada akhirnya ia menyadari ada begitu banyak aturan yang cukup konyol (untuknya) sehingga ia tak bisa melakukan hal-hal yang dibayangkannya," tulis Low dalam bukunya.
Benarkah demikian? Sejauh ini, belum ada tanggapan apa pun dari Meghan terkait buku teranyar karya Low tersebut.
Lalu, Tabloid NOVA Terbaru edisi 1807 ini juga mengupas tentang tips-tips, kesehatan, resep di rubrik Sedap Sekejap, ramalan soal karier, percintaan, dan kehidupan di rubrik Astrologi, hingga kabar terbaru dari dunia entertainment.
Semuanya terangkum dalam Tabloid NOVA Edisi 1807.
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)
KOMENTAR