NOVA.id - Dunia selebritas bukan sekadar skandal, kontrovesi, dan setting-an. Selebritas perempuan Indonesia ini juga berhasil menunjukkan sisi berbeda. Kami semua turut bangga!
Dunia selebritas memang selalu hiruk pikuk. Segala hal tentang mereka, selalu saja jadi berita yang lezat dikunyah-kunyah. Kadang, ada di antara mereka yang senang ketika menjadi pusat pemberitaan, sekalipun beritanya kurang baik. Yang penting tenar.
Namun, tak sedikit selebritas yang punya segudang prestasi membanggakan—tak cuma fokus mengejar popularitas. Mereka ini berhasil membuktikan bahwa menjadi artis bukan satu-satunya tujuan. Perempuan bisa melakukan apa saja yang mereka inginkan—menuntut ilmu, berbisnis, menyuarakan pendapat, atau mengajak orang lain untuk berbuat kebaikan.
Halaman muka Tabloid NOVA selama 34 tahun ini menjadi saksi bagi pencapaian hidup yang diraih oleh para selebritas inspiratif ini. Bahkan, kami selalu jadi garda terdepan memberikan kabar dan karya terbaik mereka. Kami pun turut berbangga hati dengan prestasi yang telah mereka capai dan berterima kasih karena sebagai perempuan berani dan mandiri, sudah menginspirasi para pembaca.
Siapa saja mereka yang sudah menemani Tabloid NOVA dan menginspirasi Sahabat NOVA selama 34 tahun ini?
1. Lydia Kandou
Sejak 1980-an Sampai Sekarang, Tetap Eksis!
Bisa dibilang, Lydia Kandou adalah aktris serba bisa yang namanya seakan tak pernah padam di dunia hiburan. Dia jadi selebritas pertama yang nama dan wajahnya terpampang di Tabloid NOVA pada tahun 1988 silam. Hebatnya, hingga saat ini Lydia masih eksis sebagai pemain peran.
Dulu Lydia sering dilirik jadi pemeran utama hingga mendapat penghargaan Pemeran Utama Wanita Terpuji di ajang Festival Film Bandung 1993. Sekian puluh tahun kemudian, tepatnya tahun 2017, ia berhasil menyabet penghargaan dari Usmar Ismail Awards untuk kategori Pemeran Pendukung Wanita Terbaik. Dan sampai kini, di usianya yang menginjak 59 tahun, ia masih mengisi layar lebar dan kepiawaian aktingnya masih layak diacungi jempol.
Baca Juga: Terungkap, Ini Alasan Nikita Willy Tetap Ingin Dipanggil Ibu oleh Baby Issa
Paling baru, Lydia turut main di film perdana putrinya, Naysila Mirdad, bertajuk Inang (2022) dan mendapat lakon sebagai ibu angkat Naysila. Eh tapi, enggak hanya itu, masih ada film Ganjil Genap dan serial Hubungi Agen Gue! yang dibintanginya dan segera tayang. Hebat! Lydia tetap prima dan usia tak membatasi kiprahnya di dunia hiburan.
2. Nike Ardilla
Tetap Dicintai dan Melegenda
Usianya di dunia mungkin digariskan hanya sampai 20 tahun saja. Tapi karya Nike Ardilla seakan abadi dan masih begitu dicintai dari generasi ke generasi. Tengok saja jumlah pendengar setia album-albumnya di platform musik populer, mencapai 15 juta!
Setelah ia “pergi”, banyak penggemarnya yang masih memburu barang-barang yang berhubungan dengan Nike Ardilla. Salah satunya Tabloid NOVA edisi 370 (terbit 26 Maret 1995) yang memuat foto pelantun Bintang Kehidupan ini sebagai halaman muka. Dulu harganya Rp10.000 pun tak sampai. Sekarang, ada yang menjual tabloid edisi itu sampai lebih dari Rp200.000 karena dianggap sebagai barang koleksi.
Penyanyi yang akrab disapa Keke ini memang begitu dicintai. Meski begitu, saat masih berada di puncak ketenaran pada tahun 1990-an silam, saat berbincang dengan NOVA saat itu, peraih penghargaan BASF 1990 ini bilang, “Yang saya utamakan saat ini hanya sekolah dan karier."
Benar saja, legenda yang sudah dua kali mengubah namanya ini tak pernah meninggalkan kelas dan menomorduakan pendidikan, meski sibuk meniti karier. Layak dicontoh!
3. Agnez Mo
Sukses Go International
Indonesia bangga memiliki selebritas seperti Agnez Mo. Dia mampu membungkam sekelompok orang yang meremehkan cita-cita dan mimpinya untuk berkiprah di pasar internasional, dengan pencapaian karier musik yang cemerlang.
Katanya ucapan adalah doa. Benar saja, setelah namanya melejit di sinetron Pernikahan Dini (2001) dengan peran kontroversial, yaitu seorang siswi yang hamil di luar nikah, lambat laun impian Agnez menuju puncak ketenaran jadi kenyataan. Ia berhasil go international.
Saat berada di puncak, ia tak jadi jumawa. Justru Agnez terus kerja keras lewat segala kesempatan yang datang padanya, entah di dunia seni peran maupun di dunia tarik suara. Alhasil, pemilik nama lahir Agnez Monica Muljoto ini dinobatkan sebagai salah satu artis dengan penghargaan terbanyak di Asia Tenggara!
Oya, Agnez juga sempat meraih Kartini Awards dari Wanita Indonesia Tanpa Tembakau (WITT) dan World Health Organization (WHO), lho. Katanya, dia dipilih karena berhasil jadi contoh yang baik sebagai artis muda berprestasi, energik, dan pastinya tidak merokok. Hebat!
4. Dian Sastrowardoyo
Berdayakan Perempuan dan Anak Indonesia
Pamor besar yang diraih Dian Sastrowardoyo dari film Ada Apa Dengan Cinta? (2002) tak membuatnya berhenti di situ. Selain sebagai aktris, artis berusia 40 tahun ini sukses pula sebagai model, presenter, produser, hingga sutradara. Dian merupakan salah satu contoh perempuan yang serius dengan apa pun yang dia kerjakan.
Kecintaan Dian pada dunia pendidikan juga ditunjukkan dengan sungguh-sungguh. Bahkan, istri pengusaha Indraguna Sutowo ini sempat menjadi tenaga pengajar di kampus almamaternya, Universitas Indonesia, mengajar tentang ilmu perfilman yang dilakoninya.
Enggak hanya itu, tekad Dian untuk memberdayakan perempuan dan anak-anak Indonesia disalurkan lewat yayasan non-profit yang dia bangun sejak Desember 2009, yang diberi nama Yayasan Dian Sastrowardoyo.
Satu hal yang bisa kita jadi kita jadikan contoh dari Dian adalah keseimbangan hidup yang dia jalankan. Tak hanya fokus pada urusan karier, aktivitas sosial, dan beberapa usahanya, peraih penghargaan Festival Film Indonesia 2004 ini juga fokus pada keluarga, serta perannya sebagai seorang ibu.
5. Rossa
Salah Satu Diva Kebanggaan Indonesia
Hampir semua lagu yang dinyanyikan Rossa meledak di pasaran dan jadi hits yang tak lekang oleh waktu. Meniti karier sejak usia 9 tahun, penyanyi yang akrab disapa Teh Ocha ini terbentuk menjadi perempuan mandiri. Setelah jadi orang tua tunggal pun, pelantun lagu Pudar ini mampu berdiri sendiri secara finansial. “Aku sudah membiasakan diri, bagaimana caranya mencari uang dan menggunakan uang itu dengan baik,” ucapnya suatu hari kepada NOVA.
Meski banyak penyanyi muda yang tak kalah berbakat, Rossa masih tetap bersinar. Karier menyanyi pemilik nama lahir Sri Rossa Roslaina Handiyani ini semakin mentereng di kancah internasional, setelah bergabung dengan agensi asal Korea Selatan, SM Entertainment. Sungguh sebuah pencapaian yang membanggakan, tentunya.
Bukan cuma itu, penyanyi yang kerap mengantongi berbagai penghargaan ini merupakan satu-satunya perempuan Indonesia yang mendapat gelar Dato Sri, dari kerajaan Pahang, Malaysia. Salut! Pengaruh Rossa memang tak bisa diragukan, ya.
6. Nikita Willy
Bekerja Sejak Usia Dini
Dapat julukan Ratu Sinetron menjadikan Nikita Willy sebagai salah satu artis termahal Indonesia. Niki, sapaan akrabnya, harus rela kehilangan masa remajanya karena lebih banyak menghabiskan waktu di lokasi syuting. Namun kesibukannya itu tak membuatnya lalai dengan urusan pendidikan. Saat istirahat di sela-sela syuting, sang aktris menggunakan waktunya untuk belajar. Dia juga tak segan memanggil guru untuk mendampinginya.
Kedisplinan yang Niki terapkan membuat dirinya jadi artis profesional, bahkan bisa dijadikan panutan untuk para juniornya di industri hiburan. Perannya sebagai ibu baru juga kerap mencuri perhatian publik. Walaupun berstatus sebagai artis papan atas, Niki memilih untuk mengurus buah hatinya tanpa pengasuh.
Baca Juga: TikTok LIVE Gelar LIVE Universe, Sajikan Panggung Kolaborasi Akhir Tahun Terbesar bagi LIVE Kreator
7. Cinta Laura
Sudah Tenar, Tetap Peduli Sesama
Kalau sudah memulai sesuatu, Cinta Laura pantang menyerah. Dalam hal pendidikan, tak tanggung-tanggung, ia kuliah di Universitas Columbia, New York, dengan mengambil dua jurusan, yaitu Psikologi dan Sastra Jerman. Bahkan ia lulus dengan predikat cum laude.
Dalam pekerjaan, ia juga tak setengah-setengah, bahkan pernah syuting sampai 22 jam hingga tumbang!
Kapok? Tentu tidak, justru hal itu dia jadikan pelajaran berharga. Kegigihan dan ketekunannya berhasil mengantarkan perempuan berusia 29 tahun ini jadi salah satu selebritas paling diperhitungkan di dunia hiburan, termasuk dunia tarik suara yang dilakoninya.
Selain berkiprah di dunia hiburan, perempuan yang memiliki logat unik ini juga mendedikasikan hidupnya untuk aksi sosial serta ikut ambil bagian dalam kegiatan yang membahas isu perempuan dan kesehatan mental. Bersama sang ibunda, Herdiana Kiehl, duta Anti Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak ini mendirikan Yayasan Soekarseno Peduli di kawasan Bogor sejak 2011 silam. Sudah menaungi lebih dari 2.000 siswa, lho! Keren, kan?
8. Maudy Ayunda
Dedikasi Tinggi untuk Pendidikan Indonesia
Sulit rasanya mencari kekurangan dari sosok Maudy Ayunda. Perempuan berusia 28 tahun ini bisa dibilang paket komplet. Kecemerlangan kariernya di industri hiburan sejalan dengan rekam jejak pendidikannya yang begitu brilian. Maudy menempuh S2 di Universitas Standford, Amerika Serikat, dengan dua jurusan sekaligus dalam waktu dua tahun. Menakjubkan!
Tak cepat berpuas diri, anak sulung dari dua bersaudara ini juga memberikan perhatian penuh pada dunia sosial, politik, dan ekonomi Indonesia. Yang bikin bangga, istri Jesse Choi ini meraih pengakuan dengan masuk dalam daftar 30 Under 30 Asia dari Forbes.
Beberapa kali, dirinya terpilih sebagai pembicara dalam forum nasional maupun internasional. Yang terbaru, Maudy ditunjuk sebagai Juru Bicara Pemerintah untuk Presidensi KTT G20 Indonesia 2022, yang digelar November 2022 silam.
Perempuan kelahiran Jakarta, 19 Desember 1994 ini, juga punya dedikasi yang begitu tinggi terhadap bidang pendidikan, pemberdayaan anak muda, serta isu literasi. Aktris yang pernah menjabat sebagai duta Anti Perbudakan Modern ini mendirikan Yayasan Maudy Ayunda Foundation, yang berfokus pada pemberian scholarship dan mentorship program.
Baca Juga: Peringati Hari Ibu, Berikut Bacaan Lengkap Doa Kedua Orangtua Beserta Artinya
Di Usia Muda, Jadi Pemilik Klub Sepak Bola
Sifat ambisius sudah mendarah daging di dalam diri Prilly Latuconsina. Perempuan berusia 26 tahun ini diketahui punya jam tidur yang sedikit, lantaran memiliki pekerjaan yang menggunung. Kiprahnya di dunia perfilman Indonesia, sudah pasti tak bisa dipandang sebelah mata. Enggan hanya berkarier di depan layar, Prilly pun membentuk rumah produksi miliknya sendiri, Sinemaku Pictures.
Bagi Prilly, jadi seorang perempuan tak menghambat dirinya melakukan apa pun yang diinginkan. Walau sudah tenar, aktris keturunan Sunda-Ambon ini tak lantas duduk santai. Ia tetap mencoba berbisnis di berbagai bidang, mulai fashion, kuliner, perhiasan, hingga produk kecantikan. Bahkan, dia juga dengan bangga mengumumkan dirinya sebagai pemilik klub sepak bola Persikota Tangerang.
Soal pendidikan, Prilly juga patut diancungi jempol, karena mampu mewujudkan impiannya menjadi seorang dosen. Dia sempat menjadi dosen praktisi, yang membagikan pengalamannya pada kelas Kajian Selebritas di UGM, Yogyakarta.
Tak heran jika kerja kerasnya itu membuahkan hasil, lulusan Universitas London School of Public Relations pada 2021 ini berhasil masuk dalam daftar Forbes 30 under 30 Asia 2022. (*)
Penulis | : | Widyastuti |
Editor | : | Widyastuti |
KOMENTAR