Menurut riset Columbia University, sekitar 2.500 orang usia 40 tahun dan menemukan 60 peminum soda lebih tinggi terserang stroke, serangan jantung, dan penyakit koroner.
4. Makanan instan
Makanan instan dalam kaleng mengandung kadar sodium dan garam natrium yang kelewat tinggi.
Jika sering dikonsumsi, ini bisa menimbulkan stroke, karena garam secara langsung dapat memperngaruhi risiko terkena stroke.
Asosiasi jantung dan stroke AS, merekomendasikan asupan sodium tidak boleh lebih dari 1.500 mg setiap hari.
Baca Juga: Mengenal 8 Penyebab Pendarahan Otak Seperti yang Dialami Indra Bekti
5. Daging merah
Daging merah memiliki potensi besar menjadi penyebab stroke sebesar 42 persen.
Temuan ini berdasarkan pengamatan yang dilakukan selama kurang dari 10 tahun
terhadap 35.00 para peserta yang semuanya adalah perempuan
Para peneliti mengetahui bahwa lemak jenuh dalam daging merah meningkatkan risiko stroke dan penyakit jantung, dengan cara menyumbat arteri lewat penumpukan plak protein.
Peneliti mengimbau menganti konsumsi daging merah dengan ikan, atau memilih sumber protein lain seperti kacang, polong, tahu dan susu tanpa lemak.
(*)
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
KOMENTAR