Dilanjutkan oleh teknologi OrtShox, yaitu teknologi pada insole yang di desain mengikuti kontur telapak kaki, sehingga kaki dapat menapak dengan nyaman di bantalan yang empuk namun tetap responsif.
Teknologi ini juga memberikan grip atau cengkraman yang baik dari kaki ke tapak dalam sepatu, mencegah kaki bergeser ketika berlatih yang dapat menyebabkan rawan cedera.
Kemudian ada OrtSpine, di mana seperti tulang belakang pada tubuh manusia, teknologi OrtSpine yang terletak pada bagian tengah outsole berfungsi sebagai penopang utama dari outsole untuk menjaga rigiditas atau kekakuan di area belakang dan tengah sepatu, sekaligus fleksibilitas outsole tersebut pada bagian depan sepatu. OrtSpine berfungsi melindungi tapak kaki dari cedera namun tetap memberikan keleluasaan bagi penggunanya dalam bermanuver secara maksimal.
Tak lupa CumulusFoam serta OrtCurve dibenamkan pula pada seri sepatu futsal Ortuseight El Tiburon V2 IN dan dilengkapi pula dengan material full grain leather dengan midsole Inj. Phylon sekaligus rubber hardness 55.
Tersedia dengan tiga pilihan warna yaitu White/Ortred, Black/Gold, serta Ortred/White seperti dilansir Instagram resmi @ortuseight, “Feel the weight of tradition on the feet. The classic looks harken back to a time when football was pure and the game was won with skill and determination. El-Tiburon V2 Inspired by the past, ready to face the future.” Karena seri ini bukan hanya alat untuk melihat masa lalu, melainkan sekaligus tanda perayaan pencapaian. (*)
Penulis | : | Widyastuti |
Editor | : | Widyastuti |
KOMENTAR