Agar tidak membahayakan kesehatan tubuh, Rista menganjurkan, opor atau rendang hanya boleh dipanaskan maksimal 3 kali saja.
Saat mengonsumsi opor ayam dan rendang juga sebaiknya dibarengi dengan makanan kaya nutrisi lainnya seperti buah dan sayur.
“Saya rasa banyak orang pernah mengalaminya (makan opor dan rendang yang dipanaskan beberapa kali). Ini masih boleh tapi frekuensinya dijaga sekitar 2-3 kali per bulan saja. Namun, jelas akan lebih baik jika masakan bersantan tak dipanaskan,” jelas dia.
Santan tidak boleh dimasak terlalu lama Tidak hanya itu, masyarakat juga penting untuk memperhatikan jika hendak memasak makanan berbahan dasar santan.
Sebab, masakan yang berbahan santan sebaiknya jangan terlalu lama dimasak.
Jika santan dimasak terlalu lama, maka lemak baik yang terkandung dalam santan kelapa bisa menjadi sumber lemak jenuh.
“Santan sebaiknya dimasukkan terakhir (ke panci atau wajan) atau yang terpenting jangan dibiarkan terlalu lama di panas,” jelas dia.
Tips menyimpan opor ayam
Selain dipanaskan, ternyata ada cara mudah untuk menjaga kualitas opor ayam agar tidak rusak dan masih layak disantap.
Dilansir dari Kompas.com, berikut sejumlah tips untuk menyimpan opor ayam.
Baca Juga: Antibasi! Cara Benar Simpan Santan untuk Masakan saat Lebaran
1. Simpan dalam kulkas atau freezer
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
KOMENTAR