Bau vagiba yang amis dan semakin kuat setelah melakukan hubungan seksual dan disertai dengan keluarnya cairan dari vagina, kemungkinan terkena bacterial vaginosis.
Bacterial vaginosis merupakan suatu kondisi di mana bakteri berkembang terlalu banyak sehingga mengganggu keseimbangan pH pada vagina.
Jika bau amis disertai dengan keluarnya cairan berwarna hijau, gatal-gatal, dan merasa sakit ketika buang air kecil.
Maka kemungkinan terkena trichomoniasis, salah satu penyakit menular seksual yang masih bisa diobati.
6.Bau jamur
Saat vagina terinfeksi oleh jamur yang dipicu oleh penggunaan minyak, antibiotik atau ketika saat masa kehamilan, maka vagina akan memiliki bau yang agak menyengat seperti jamur.
Nah, itulah beberapa bau vagina yang tidak normal dan bau vagina normal yang bisa jadi acuan Sahabat NOVA memeriksa organ kewanitaan, ya. (*)
Penulis | : | Nadia Fairuz Ikbar |
Editor | : | Maria Ermilinda Hayon |
KOMENTAR