NOVA.id - Jangan kaget! minum air rebusan ketumbar ternyata bisa membuat badan kita menjadi lebih sehat.
Rempah-rempah alami memiliki khasiat yang kerap digunakan sebagai obat alami atau obat herbal.
Tidak heran jika komoditas rempah rempah selalu menjadi primadona bahkan hingga ke seluruh dunia.
sebab banyak rempah rempah yang memiliki khasiat bagi kesehatan tubuh.
Terutama bagi yang tidak dapat mengonsumsi obat-obatan medis.
Atau untuk mencegah datangnya penyakit.
Salah satu rempah yang memiliki khasiat bagi tubuh adalah ketumbar.
Butir butir kecil ini ternyata mampu menurunkan asam lambung sehingga membuat kita bebas dari penyakit gerd.
Selain gerd, air rebusan ketumbar juga bisa digunakan sebagai cara diet alami.
Sebab, biji ketumbar mengandung vitamin yang lebih rendah, tetapi memiliki jumlah mineral yang lebih tinggi seperti serat makanan, selenium, zat besi, kalsium, magnesium, mangan, dan mineral lainnya.
Umumnya orang bertambah berat badan karena makan yang mengandung banyak kalori namun kurang serat dan air.
Baca Juga: Tetangga Pasti Iri! Catat Langkah-Langkah Cara Menghilangkan Uban dengan Ketumbar Ini
Orang juga bisa menjadi gemuk karena kelebihan air dari asupan garam yang berlebihan dalam makanan, obat-obatan, konsumsi protein yang tidak mencukupi, tidak cukup minum air, serta mengonsumsi makanan yang tidak sehat.
Melansir dari GridStar.id, ketumbar merangsang enzim dan jus pencernaan yang dapat meningkatkan sistem pencernaan.
Menjadi sumber serat, air rebusan ketumbar sering dikaitkan dengan penurunan berat badan.
Air rebusan ketumbar akan menyerap dan mengasimilasi nutrisi di dalam tubuh dengan benar.
Kondisi ini membuat metabolisme tubuh meningkat dan membakar kalori dengan benar.
Begini cara membuat rebusan air ketumbar:
1. Rebus satu sendok ketumbar hingga wangi
2. Saring air rebusan dan biarkan dingin
3. Simpan selama semalam agar bisa dinikmati
Kamu bia mengkonsumsi air ini sebanyak tiga kali dalam satu hari untuk hasil maksimal.
Tertarik untuk mencoba?
(*)
Penulis | : | Tiur Kartikawati Renata Sari |
Editor | : | Tiur Kartikawati Renata Sari |
KOMENTAR