"Saat ditemukan, korban sudah tergeletak di kasur dengan tali masih menempel dileher," ucapnya.
Saat itu juga, korban langsung dibawa ke Puskesmas Doro 1.
Setelah diperiksa oleh petugas puskesmas setempat, korban sudah dinyatakan meninggal dunia.
"Dari hasil pemeriksaan ditemukan, luka seperti jeratan dileher, pupil mata melebar, keluar fases dari anus korban, badan kaku dan pucat," tuturnya.
Kabid Pendidikan Dasar (Dikdas) Dinas Pendidikan Kabupaten Pekalongan, Ipung Sunaryo mengatakan, peristiwa itu terjadi dikatenakan emosional sesaat anak dan tanpa bisa memikirkan akibatnya.
Ia pun menuturkan bahwa peristiwa ini menjadi perhatian kita semua untuk memberikan edukasi yang ramah anak.
Pasca kejadian ini, menjadi menjadi PR kita semua, tidak hanya guru, peran orangtua, lingkungan, sangat penting untuk sedikit demi sedikit memberikan edukasi yang ramah pada anak-anak, agar tidak candu dalam bermain handphone hingga melupakan segalanya," tutur Ipung.
Kontak Bantuan
Keinginan untuk bunuh diri bisa muncul karena depresi dan merasa tak ada orang yang membantu.
Jangan menyerah, kamu tak sendiri.
Jika memiliki permasalahan, terus berjuang dan jangan memutuskan mengakhiri hidup.
Layanan konseling bisa menjadi pilihan untuk kita bisa bercerita dan meringankan keresahan.
Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa dan berbagai alternatif layanan konseling, kita bisa mengakses informasi pada website Into the Light Indonesia.
Penulis | : | Maulana Wildan Ibrahim |
Editor | : | Tiur Kartikawati Renata Sari |
KOMENTAR