NOVA.id - Warganet heboh usai beredar foto Putri Anne cium pria kepala plontos misterius.
Memang sudah menjadi rahasia umum jika ada keretakan di dalam rumah tangga Aktor Arya Saloka dan istrinya, Putri Anne.
Meski sampai sekarang baik Arya maupun Putri Anne masih kompak untuk tak bicara secara tegas soal nasib rumah tangganya.
Namun di media sosial keduanya sudah tak sering bersama.
Dugaan keduanya sudah bercerai pun bahkan santer terdengar.
Seperti diketahui, isu-isu miring soal rumah tangga keduanya mencuat setelah dugaan isu Arya Saloka selingkuh dengan Amanda Manopo, lawan mainnya di Sinetron Ikatan Cinta.
Tapi hal yang belakangan bikin heboh adalah beredarnya foto Putri Anne cium pria kepala plontos misterius.
Baru saja ramai di media sosial foto dan video mesra Putri Anne dengan seorang pria, yang pastinya bukan Arya Saloka.
Dalam video tersebut, terlihat Putri Anne mengecup mesra pria berparas asing dengan ciri-ciri fisik berkepala plontos dan berewok lebat.
Usut punya usut diduga pria tersebut bernama Raman Sharma.
Jika betul, maka sebenarnya Raman dan Putri sudah beberapa kali pernah diperlihatkan di media sosial milik Putri.
Baca Juga: Jalan Bareng Arya Saloka, Gelagat Putri Anne Malah Jadi Sorotan, Sudah Bercerai?
Raman Sharma sebelumnya sempat muncul di unggahan foto-foto media sosial Putri Anne, diambil pada saat keduanya bertemu di Bali.
Selain video, terdapat juga potret mesra Putri Anne sedang mengecup kening pria yang diduga Raman Sharma itu di atas ranjang.
Salah satu akun yang mengunggah video dan foto tersebut adalah akun Instagram @lambe_danu hingga menyita perhatian warganet Tanah Air.
Lantas, siapa sebenarnya sosok pria yang dicium Putri Anne ini?
Beberapa pengguna media sosial X menduga pria berkepala plontos tersebut adalah mantan suami dari konten kreator atau influencer kenamaan Suhay Salim.
Hal ini lantaran kemiripan wajah dan perawakan pria bekepala plontos tersebut dengan mantan suami Suhay Salim.
Meski sampai sekarang Putri Anne juga belum memberikan klarifikasi terkait beredarnya foto dan video tersebut. (*)
| Penulis | : | Maria Ermilinda Hayon |
| Editor | : | Maria Ermilinda Hayon |
KOMENTAR